Sosialisasi DAGUSIBU Untuk Meningkatkan Rasionalitas Penggunaan Obat Bagi Masyarakat Kerandangan Desa Senggigi

Penulis

Wahida Hajrin , Windah Anugrah Subaidah , Yohanes Juliantoni

DOI:

10.29303/jpmpi.v3i2.492

Diterbitkan:

2020-11-25

Terbitan:

Vol 3 No 2 (2020): .

Kata Kunci:

DAGUSIBU, Health, Medicine, Socialization

Artikel

Unduhan

Cara Mengutip

Hajrin, W., Subaidah, W. A., & Juliantoni, Y. (2020). Sosialisasi DAGUSIBU Untuk Meningkatkan Rasionalitas Penggunaan Obat Bagi Masyarakat Kerandangan Desa Senggigi. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 3(2). https://doi.org/10.29303/jpmpi.v3i2.492

Metrik

Metrik sedang dimuat ...

Abstrak

Senggigi village community has limitations in obtaining information about health, one of which is DAGUSIBU. DAGUSIBU is a way to get, use, store and dispose of medicines properly. The aim of this socialization was to inform about DAGUSIBU to the community so that medicines can be used rationally. The method used in the socialization is the delivery of material and direct examples related to the use of medicines that require special methods. The participants were very enthusiastic to attend the socialization, as evidenced by the many questions related to DAGUSIBU raised. This socialization increased participant’s knowledge about DAGUSIBU, they understand how to get, use, store and dispose of medicines in the right way.

Referensi

BPOM RI, 2019a. Waspada obat kadaluwarsa. Pusat Data dan Informasi Obat dan Makanan. https://www.pom.go.id/new/view/more/berita/16697/Waspada-Obat-Kedaluwarsa.

BPOM RI, 2019b. Aksi nasional pemberantasan obat illegal dan penyalahgunaan obat-ayo buang sampah obat. Humas dan DSP Badan POM RI. https://www.pom.go.id/new/view/more/pers/491/---Aksi-Nasional-Pemberantasan-Obat-Ilegal-Dan-Penyalahgunaan-Obat-----Ayo-Buang-Sampah-Obat---.html

BPOM RI, 2015. Pedoman umum IONI. Pusat Informasi Obat Balai Pengawasan Obat dan Makanan. http://pionas.pom.go.id/ioni/pedoman-umum.

Harahap, N.A., Khairunnisa, K., Tanuwijaya, J., 2017. Patient knowledge and rationality of self-medication in three pharmacies of Panyabungan City, Indonesia. Jurnal Sains Farmasi & Klinis, (2), 3, 186. https://doi.org/10.29208/jsfk.2017.3.2.124

Karlida, I., Musfiroh, I., 2017. Review: suhu penyimpanan bahan baku dan produk farmasi di gudang industri farmasi. Farmaka, (4), 15, 58-67.

Kristina, S.A., Prabandari, Y.S., Sudjaswadi, R., 2007. Perilaku pengobatan sendiri yang rasional pada masyarakat. Berita Kedokteran Masyarakat, (4), 23, 176-183.

Lestari, N., 2013. Pengaruh kondisi penyimpanan obat terhadap kualitas tablet vitamin C di Puskesmas Kecamatan Pontianak Kota, Skripsi. Universitas Tanjungpura, Pontianak.

Meriati, N.W.E., Goenawi, L.R., Wiyono, W., 2013. Dampak penyuluhan pada pengetahuan masyarakat terhadap pemilihan dan penggunaan obat batuk swamedikasi di Kecamatan Malalayang. Jurnal Ilmiah Farmasi Pharmacon, (3), 2, 100-103.

Pemerintah Desa Senggigi, 2018. Profil masyarakat desa Senggigi. Desa Senggigi Kecamatan Batu Layar Kabupaten Lombok Barat. http://mppldesasenggigi.byethost24.com/index.php/first/artikel/34.

Pujiastuti, A., Kristiani, M., 2019. Sosialisasi DAGUSIBU (Dapatkan, Gunakan, Simpan, Buang) obat dengan benar pada guru dan karyawan SMA Theresiana I Semarang. Indonesian Journal of Community Services, (1), 1, 62-72. https://doi.org/10.30659/ijocs.1.1.62-72

Sambara, J., Yuliani, N.N., Bureni, Y., 2014. Tingkat pengetahuan dan pemahaman masyarakat tentang penggunaan obat yang benar di Kota Kupang Tahun 2014. Jurnal Info Kesehatan, (1), 12, 684-702.

Suryoputri, M.W., Sunarto, A.M., 2019. Pengaruh edukasi dan simulasi Dagusibu obat terhadap peningkatan keluarga sadar obat di Desa Kedungbanteng Banyumas. Jurnal Aplikasi Teknik dan Pengabdian Masyarakat, (1), 3, 51-55.

Syafitri, I.N., Hidayati, I.R., Pristianty, L., 2018. Hubungan tingkat pengetahuan terhadap penggunaan obat parasetamol rasional dalam swamedikasi. Jurnal Farmasi Dan Ilmu Kefarmasian Indonesia, (1), 4, 19-26. https://doi.org/10.20473/jfiki.v4i12017.19-26

Biografi Penulis

Wahida Hajrin, Program Studi Farmasi Fakultas Kedokteran-Universitas Mataram

Lisensi

Penulis yang akan mempublikasikan Artikelnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA harus menyetujui ketentuan sebagai berikut:

  1. Penulis dapat mempertahankan Hak Cipta Artikel yang akan di publikasikan dan penulis memberikan hak publikasi pertama kepada Jurnal Penabdian Magister Pendidikan IPA dengan pekerjaan secara bersamaan dan berlisensi di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional. yang memungkinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
  2. Penulis dimasukkan dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (misalnya: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkan artikel dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
  3. Penulis diizinkan dan anjurkan untuk mem-posting Artikelnya secara online (misalnya: di repositori institusional atau di website mereka - socmed) setelah diterbitkan oleh Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, hal ini bertujuan untuk mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya capaian pengutipan Artikel (H-Index) lebih banyak. (Lihat Efek Akses Terbuka).