Sosialisasi Rumah Bibit Model Kebun Gizi Pada Kelompok Roo Jao Mandiri Sebagai Strategi Ketahanan Pangan Keluarga Di Kelurahan Jatiwangi Kota Bima

Penulis

Nurfadhilah Nadiyah , Nurul Aisyah , Nurwahdania Nurwahdania

DOI:

10.29303/jpmpi.v4i1.535

Diterbitkan:

2021-01-07

Terbitan:

Vol 4 No 1 (2021)

Kata Kunci:

Kebun gizi, Rumah bibit, Jatiwangi

Artikel

Unduhan

Cara Mengutip

Nadiyah, N., Aisyah, N., & Nurwahdania, N. (2021). Sosialisasi Rumah Bibit Model Kebun Gizi Pada Kelompok Roo Jao Mandiri Sebagai Strategi Ketahanan Pangan Keluarga Di Kelurahan Jatiwangi Kota Bima. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 4(1). https://doi.org/10.29303/jpmpi.v4i1.535

Abstrak

Kebun gizi merupakan program berbasis masyarakat sebagai upaya pemenuhan kebutuhan buah dan sayur dengan memanfaatkan lahan pekarangan maupun media lain. Program ini bertujuan dalam upaya untuk meningkatkan dan mencukupi kebutuhan gizi masyarakat maka perlu mengoptimalkan dan memanfaatkan pekarangan dan lahan kosong untuk ditanami menjadi kebun gizi sehingga dapat mencukupi kebutuhan gizi masyarakat. Proses pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara dan melakukan pengamatan langsung di lapangan. Data kemudian dianalisis secara deskriptif dan data disajikan secara deskriptif dengan gambar atau foto dari rumah bibit kebun gizi di kelurahan Jatiwangi. Kegiatan ini dilakukan dalam 2 tahap. Tahap pertama dimulai dengan melakukan penyemaian tanaman (sayur, buah dan obat). Tahap kedua merupakan tahap perawatan dimana tanaman yang mulai dibibit dirawat agar tumbuh dengan baik.

Referensi

Dewi, Prita Sari dan Ida Widiyawati. (2019). Pengenalan Teknologi Budidaya Tanaman Obat sebagai Upaya Pemanfaatan Lahan Pekarangan di Kelurahan Pabuwaran Purwokerto, Jawa Tengah. Jurnal Panrita Abdi. 3 (2): 105-112.

Faqih, Achmad. (2020). Pemberdayaan Perempuan Melalui Pemanfaatan Dan Penataan Pekarangan. ABDIMAS GALUH. 2 (1): 1-11.

Firmansyah, Ferry., Tino M. Anngo dan Aos M Akyas. (2009). Pengaruh Umur Pindah Tanam Bibit dan Populasi Tanaman terhadap Hasil dan Kualitas Sayuran Pakcoy (Brassica campestris L., Chinensis group) yang Ditanam dalam Naungan Kasa di Dataran Medium. Jurnal Agrikultura. 20(3): 216-224.

Kurniasih, Dwi Endah dan Joko Adianto. (2018). Kebun gizi sebagai strategi berbasis masyarakat untuk memenuhi kebutuhan konsumsi. Berita Kedokteran Masyarakat. 34 (2): 93-97.

Sumarmiyati, Sumarmiyati dan Rahayu, S.W.P. (2015). Potensi Pengembangan Tanaman Obat Lokal Skala Rumah Tangga untuk Mendukung Kemandirian Pangan dan Obat di Samarinda, Kalimantan Timur. Prosiding Seminar Nasional Masyarakat Biodiversitas Indonesia. 1 (2): 330-336.

Sumiastri, Priadi, N. D. dan Cahyani Y. (2011). Variasi Jenis Tanaman Obat dalam Upaya Penggalakan TOGA di Pekarangan Desa Cangkring, Jember. Penelitian Hayati: 39-43.

Biografi Penulis

Nurfadhilah Nadiyah, Universitas Mataram

Lisensi

Penulis yang akan mempublikasikan Artikelnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA harus menyetujui ketentuan sebagai berikut:

  1. Penulis dapat mempertahankan Hak Cipta Artikel yang akan di publikasikan dan penulis memberikan hak publikasi pertama kepada Jurnal Penabdian Magister Pendidikan IPA dengan pekerjaan secara bersamaan dan berlisensi di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional. yang memungkinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
  2. Penulis dimasukkan dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (misalnya: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkan artikel dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
  3. Penulis diizinkan dan anjurkan untuk mem-posting Artikelnya secara online (misalnya: di repositori institusional atau di website mereka - socmed) setelah diterbitkan oleh Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, hal ini bertujuan untuk mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya capaian pengutipan Artikel (H-Index) lebih banyak. (Lihat Efek Akses Terbuka).