Upaya Guru Dalam Mengatasi Kesulitan Belajar Siswa Kelas V Sekolah Dasar Negeri 3 Ketapang Raya

Authors

Ila Rosita , INyomanKarma , Husniati

DOI:

10.29303/jcar.v4i3.1886

Published:

2022-09-05

Issue:

Vol. 4 No. 3 (2022): Agustus

Articles

Downloads

How to Cite

Rosita, I. ., INyomanKarma, & Husniati. (2022). Upaya Guru Dalam Mengatasi Kesulitan Belajar Siswa Kelas V Sekolah Dasar Negeri 3 Ketapang Raya. Journal of Classroom Action Research, 4(3), 51–59. https://doi.org/10.29303/jcar.v4i3.1886

Downloads

Download data is not yet available.

Metrics

Metrics Loading ...

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya kesulitan belajar yang dialami siswa yaitu rendahnya hasil belajar siswa dibawah rata-rata kelas atau dibawah KKM serta adanya gejala-gejala yang terlihat dalam proses belajar dikelas seperti siswa mengalami kesulitan konsentrasi, lambat dalam menerima materi pelajaran, jenuh dalam belajar serta adanya perilaku-perilaku yang menyimpang dari siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis kesulitan belajar siswa, faktor-faktor penyebab kesulitan belajar siswa dan bagaimana upaya guru dalam mengatasi kesulitan belajar siswa Kelas V Sekolah Dasar Negeri 3 Ketapang Raya. Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis kesulitan belajar siswa adalah rendahnya hasil belajar siswa dibawah rata-rata kelas atau dibawah KKM, siswa kesulitan dalam konsentrasi, siswa lambat dalam menerima materi pelajaran, siswa jenuh dalam belajar dan siswa memiliki perilaku-perilaku yang menyimpang. Adapun faktor-faktor penyebab kesulitan belajar siswa berasal dari diri siswa dan faktor dari luar siswa itu sendiri baik dari lingkungan keluarga, sekolah, maupun sosial. Sedangkan upaya yang dilakukan guru dalam mengatasi kesulitan belajar siswa adalah (1) memberikan pengajaran ulang (remedial) dan pengayaan untuk siswa yang hasil belajarnya dibawah rata-rata kelas atau dibawah KKM dan kesulitan siswa lambat dalam menerima materi pelajaran, (2) memberikan apersepsi/refleksi kepada siswa dengan melakukan yel-yel  untuk mengembalikan kefokusan siswa dalam belajar pada kesulitan konsentrasi siswa, (3) menciptakan belajar yang menyenangkan dan melibatkan siswa secara aktif ketika belajar dikelas pada kesulitan jenuh dalam belajar, dan (4) melakukan Bimbingan Konseling (BK) kepada siswa yang memiliki perilaku-perilaku yang menyimpang.

References

Agustin, M. (2011). Permasalahan Belajar dan Inovasi Pembelajaran. Bandung: Refika Aditama.

Ardilla & Hartanto. (2017). Faktor Yang Mempengaruhi Rendahnya Hasil Belajar Matematika Siswa MTS Iskandar Muda Batam. Phytagoras, 6 (2), 175.

Aunurrahman, (2014). Belajar dan Pembelajaran (9rd ed). Bandung: Alfabeta.

Burton, H. W. (1952). The Guidance of Learning activities. N. Y. Appleton Century Craffts. Inc.

Chusna, A. F. (2016). Upaya Guru Mengatasi Kesulitan Belajar Matematika Pada Siswa Kelas VI SD Negeri 1 Pangenrejo Kecamatan Purwerejo, Kabupaten Purwerejo. Tesis S1. Universitas Negeri Yogyakarta.

Darwis, Abu. (2006). Pengubahan Perilaku menyimpang Murid Sekolah Dasar. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Direktorat Ketenagaan.

Ediza, Zulfan S. & Elni Y. (2014). Faktor-faktor Penyebab Siswa Memperoleh Nilai Dibawah KKM Pada Mata Pelajaran Matematika, Sains, dan IPS SDN 010 Bangko Sempurna. Universitas Riau.

Faiz, A. Putri, H. & Dewi, Y. (2021). Upaya Guru dalam Mengatasi Kejenuhan Belajar Peserta Didik di Masa Pandemi. Research & Learning in Elementary Education, 5 (5), 3795.

Gunawan, G., Purwoko, A. A., Ramdani, A., & Yustiqvar, M. (2021). Pembelajaran menggunakan learning management systemberbasis moodle pada masa pandemi covid-19. Indonesian Journal of Teacher Education, 2(1), 226-235.

Hadisaputra, S., Gunawan, G., & Yustiqvar, M. (2019). Effects of Green Chemistry Based Interactive Multimedia on the Students' Learning Outcomes and Scientific Literacy. Journal of Advanced Research in Dynamical and Control Systems (JARDCS), 11(7), 664-674.

Hakim, T. (2004). Belajar Secara Efektif. Jakarta: Pustaka Pembangunan Swadaya Nusantara.

Hurlock, Elizabeth B. (2004). Psikologi perkembanga: Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. Jakarta: Erlangga.

Kun, M. & Juju, S. 2007). Sosiologi untuk SMA dan MA Kelas X. Jakarta: Esis.

Makmun, Abin S. (2011). Psikologi Pendidikan Perangkat Sistem Modul. Bandung: Rosda Karya.

Meleong, L. J. (2011). Metodologi Penelitian Kualitatif. Jakarta: Remaja Rosdakarya.

Muhibbin, Syah. (2003). Psikologi Belajar. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Mulyadi, (2010).Diagnosis Kesulitan Belajar dan Bimbingan Terhadap Kesulitan Belajar Khusus. Yogyakarta: Nuha Litera.

Ningsih, R. Y. (2019). Strategi Pembelajaran Bagi Siswa Slow Learners Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas V Di SDN 158 Seluma. Skripsi. Institut Agama Islam Negeri Bengkulu.

Nurmelly, Nelly. (2012). Membimbing Kesulitan belajar Siswa. BDK Palembang.

Pautina, A. R.(2018). Aplikasi Teori Gestalt Dalam Mengatasi Kesulitan Belajar Pada Anak.Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 6(1), 22.

Ramdani, A., Jufri, A. W., Gunawan, G., Fahrurrozi, M., & Yustiqvar, M. (2021). Analysis of Students' Critical Thinking Skills in terms of Gender Using Science Teaching Materials Based on The 5E Learning Cycle Integrated with Local Wisdom. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 10(2), 187-199.

Saldana,Miles & Huberman. (2014). Qualitative Data Analysis. America : SAGE Publications.

Slameto.(2003). Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi. Jakarta: Rineka Cipta.

Sugihartono. (2012). Psikologi Pendidikan. UNY Press: Yogyakarta.

Sulfiani. (2016). Bantuan Guru Dalam Mengatasi Kesulitan Belajar Peserta Didik Di MAN Baraka Kecamatan Baraka Kabupaten Enrekang. Skripsi. Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar.

Sundari, A. (2016). Upaya Guru Pendidikan Agama Islam dalam Menanamkan Karakter Tanggung Jawab Pada Siswa Di SMP Negeri 10 Rejang Lebong. Skipsi. Institut Agama Islam Negeri.

Syaparuddin, S., & Elihami, E. (2019). Peranan pendidikan nonformal dan sarana pendidikan moral. Jurnal Edukasi Nonformal, 1(1), 173-186.

Triani, N. & Amir. (2013). Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus Lamban belajar Slow Learner. Jakarta: Luxima.

Warkitri, dkk (1998). Penilaian Pencapaian Hasil Belajar. Jakarta: Universitas Terbuka press.

Yustiqvar, M., Hadisaputra, S., & Gunawan, G. (2019). Analisis penguasaan konsep siswa yang belajar kimia menggunakan multimedia interaktif berbasis green chemistry. Jurnal Pijar Mipa, 14(3), 135-140.

Zalukhu, Juni T. (2020). Strategi Guru Dalam Menangani Pelajar Lamban/Lamban Belajar (Slow Learner). Skripsi. Sekolah Tinggi Teologi Injili Arastamar (Setia) Jakarta.

License

Copyright (c) 2022 Ila Rosita, INyomanKarma, Husniati

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

  • Authors who publish with Journal of Classroom Action Research, agree to the following terms:

  1. Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License (CC-BY License). This license allows authors to use all articles, data sets, graphics, and appendices in data mining applications, search engines, web sites, blogs, and other platforms by providing an appropriate reference. The journal allows the author(s) to hold the copyright without restrictions and will retain publishing rights without restrictions.
  2. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in Journal of Classroom Action Research.
  3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).