Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Melalui Pengembangan Usaha Beternak Lebah Trigona Di Sekitar Kawasan Hutan Adat Bayan, Kabupaten Lombok Utara

Penulis

M. Yusuf , Muji Rahayu , Muhammad Nursan , Sri Supartiningsih , Aeko Fria Utama FR , Dudi Septiadi , Pande Komang Suparyana , Fadli

DOI:

10.29303/jpmpi.v5i4.2602

Diterbitkan:

2022-12-10

Terbitan:

Vol 5 No 4 (2022): Oktober-Desember 2022

Kata Kunci:

customary forest area, economic empowerment, trigona bees

Artikel

Unduhan

Cara Mengutip

M. Yusuf, Rahayu, M. ., Nursan, M. ., Supartiningsih, S. ., Utama FR, A. F. ., Septiadi, D. ., … Fadli. (2022). Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Melalui Pengembangan Usaha Beternak Lebah Trigona Di Sekitar Kawasan Hutan Adat Bayan, Kabupaten Lombok Utara. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 5(4), 310–316. https://doi.org/10.29303/jpmpi.v5i4.2602

Metrik

Metrik sedang dimuat ...

Abstrak

In general, this community service activity aims to increase the knowledge and skills of the farming community through the development of Trigona beekeeping business around the Bayan customary forest area, North Lombok Regency, while the specific objectives are: (1) To develop interest and motivate the people of Bayan Village, Bayan District, North Lombok Regency for entrepreneurship in agriculture and animal husbandry especially beekeeping u trigona; (2) Showing farmers about the technological aspects of trigona beekeeping business; (3) Beekeepers can recognize the socio-economic aspects (sustainable increase in income) of trigona beekeeping business; and (4) Establishing relationships between universities, especially Mataram University with the community. The implementation is carried out using the community development method that emphasizes adult learning (andragogy), involving 8 members of the trigona beekeeper group and students through counseling, demonstrations, and demonstration plots. The results of the implementation show that: (1) This community service activity has been able to increase the knowledge and skills of members of the trigona beekeeper farmer group regarding technical, socio-economic and other aspects related to the development of trigona beekeeping around forest areas; (2) Increase the awareness of farmer group members on the importance of togetherness in a group bond; (3) Demonstrate to the community, especially group members about good, healthy, and environmentally friendly trigona bee cultivation techniques; (2) The response of members of the trigona beekeeper group to extension activities around the Bayan customary forest area, the economy of this dry land farming community is quite high; and (3) This activity has also contributed to the intensification of reciprocal communication between the local government of North Lombok Regency, universities, UNRAM and the community who are members of the trigona honey bee farmer farmer group in Bayan Village, Bayan District, North Lombok Regency.

Referensi

BPS Kabupaten Lombok Utara. (2021). Kabupaten Lombok Utara Dalam Angka Tahun 2021. Bayan: Badan Pusat Statistik Kabupaten Lombok Utara.

BPS Kabupaten Lombok Utara. (2021). Kecamatan Bayan Dalam Angka Tahun 2021. Bayan: Badan Pusat Statistik Kabupaten Lombok Utara.

BPS Provinsi NTB. (2021). Provinsi Nusa Tenggara Barat Dalam Angka Tahun 2021. Mataram: Badan Pusat Statistik Provinsi NTB.

Cahyono, E. (2012). Konflik Kawasan Konservasi dan Kemiskinan Struktural Jurnal Politika Vol. 8 No. 1 Tahun 2012 Politik Sumberdaya Alam.

Chambers, R. and Conway, G. (1992) Sustainable Rural Livelihoods: Practical Concepts for the 21st Century, IDS Discussion Paper 296, Brighton: IDS.

Departemen Kehutanan. (2009). PANGAN DARI HUTAN1 (Kontribusi Sektor Kehutanan Dalam Mendukung Ketahanan Pangan Nasional), Makalah pada Seminar Seminar Nasional dalam rangka “Hari Pangan Sedunia, 12 Oktober 2009â€, Jakarta, 1 Otober 2009. http://www.dephut.go.id/uploads/files/DEPHUT_Makalah_HPS.pdf

DFID. (1999). Sustainable livelihoods guidance sheets. April 1999, DFID London UK.

Effendi, S. dan Tukiran. (2014). Metode Penelitian Survei. LP3S. Jakarta.

Erwan, D.K. Purnamasari, W. Agustin. (2020) Pengaruh Desain Kotak Terhadap Produktivitas Lebah Trigona sp, Jurnal Sains Teknologi & Lingkungan, Vol. 6 No.2 pp: 192-201 Desember 2020

Kartasapoetra, A.G. (1994). Teknologi penyuluhan pertanian. Jakarta. Penerbit PT Bumi Aksara

Qodriyatun, 2013. Pengentasan Kemiskinan Masyarakat Sekitar Hutan Konservasi: Studi Pemberdayaan Masyarakat Melalui Model Desa Konservasi Diterbitkan oleh: P3DI Setjen DPR Republik Indonesia dan Azza Grafika 2013. http://berkas.dpr.go.id/ pengkajian/files/buku_individu/buku-individu-7.pdf

Wollenberg, Eva; Brian Belcher, Douglas Sheil, Sonya Dewi, Moira Moeliono (2004), Mengapa kawasan hutan penting bagi penanggulangan kemiskinan di Indonesia? Governance Brief: Forests and Governance Programme. Desember 2004 Nomor 4 (i). Center for International Forestry Research. http://www.cifor.org/publications/pdf_files/govbrief/ GovBrief0404I.pdf

WWF. (2018). Studi Model dan Mekanisme Pengelolaan Jasa Lingkungan di Kabupaten Lombok Tengah. Mataram, NTB.

Yusuf, M. (2018). Seleksi Pola Tanam pada Usahatani Lahan Kering pada Usahatani Lahan Kering di Kabupaten Bima. Fak. Pertanian, UNRAM

Lisensi

Penulis yang akan mempublikasikan Artikelnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA harus menyetujui ketentuan sebagai berikut:

  1. Penulis dapat mempertahankan Hak Cipta Artikel yang akan di publikasikan dan penulis memberikan hak publikasi pertama kepada Jurnal Penabdian Magister Pendidikan IPA dengan pekerjaan secara bersamaan dan berlisensi di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional. yang memungkinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
  2. Penulis dimasukkan dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (misalnya: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkan artikel dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
  3. Penulis diizinkan dan anjurkan untuk mem-posting Artikelnya secara online (misalnya: di repositori institusional atau di website mereka - socmed) setelah diterbitkan oleh Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, hal ini bertujuan untuk mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya capaian pengutipan Artikel (H-Index) lebih banyak. (Lihat Efek Akses Terbuka).