Pemberdayaan Masyarakat dengan Pembuatan Ekoenzim Berbasis Rumah Tangga di Desa Lajut

Penulis

Immy Suci Rohyani , Nada Anjani , Intan Permata Sari , Baiq Dea Nisrina Atika , Nur Yani Wulandari

DOI:

10.29303/jpmpi.v5i1.1396

Diterbitkan:

2022-02-28

Terbitan:

Vol 5 No 1 (2022): Januari - Maret

Kata Kunci:

ecoenzyme; household waste; community empowerment

Artikel

Unduhan

Cara Mengutip

Immy Suci Rohyani, Nada Anjani, Intan Permata Sari, Baiq Dea Nisrina Atika, & Nur Yani Wulandari. (2022). Pemberdayaan Masyarakat dengan Pembuatan Ekoenzim Berbasis Rumah Tangga di Desa Lajut. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 5(1), 214–217. https://doi.org/10.29303/jpmpi.v5i1.1396

Metrik

Metrik sedang dimuat ...

Abstrak

Waste is a big problem that we often encounter in everyday life, one of which is in the village of Lajut District Praya Central Lombok Regency. Lack of public awareness and unavailability of hygiene facilities and infrastructure, such as laystall (TPS), waste cans and waste transport trucks in Lajut Village is a significant problem to be solved. This community empowerment activity aims to increase the understanding of the community in Lajut Village, especially housewives about the use of household-based fruit and vegetable waste into ecoenzyme. Ecoenzyme is the result of processing fruit, flower or vegetable waste that undergoes fermentation process with the help of sugar (molasses). Socialization is carried out by direct counseling and mentoring methods to the participant community. Community empowerment program with the manufacture of household-based ecoenzyme is declared on target because of the active role and response of the community in the process of making ecoenzyme. Thus in the future it is expected that waste in Lajut Village can be reduced by processing waste produced by the community into something useful, one of which is ecoenzyme.

Referensi

Chandra, Y. N., Hartati, C. D., Wijayanti, G., & Gunawan, H. G. 2020. Sosialisasi Pemanfaatan Limbah Organik Menjadi Bahan Pembersih Rumah Tangga. Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat. Jakarta. 20 Desember.

Mardiani, I. N., Nurhidayanti, N., & Huda, M. 2021. Sosialisasi Pemanfaatan Limbah Organik Sebagai Bahan Baku Pembuatan Eco Enzim Bagi Warga Desa Jatireja Kecamatan Cikarang Timur Kabupaten Bekasi. Jurnal Abdimas Pelita Bangsa, vol 2, hal 42-47.

Ramadani, A. H., Rosalina, R., & Ningrum, R. S. 2019. Pemberdayaan Kelompok Tani Dusun Puhrejo dalam Pengolahan Limbah Organik Kulit Nanas sebagai Pupuk Cair Eco-enzim. Prosiding Seminar Nasional Hayati. Kediri. 5 Oktober.

Rambe, T. R. 2021. Sosialisasi dan Aktualisasi Eco-Enzyme sebagai Alternatif Pengolahan Sampah Organik Berbasis Masyarakat di Lingkungan Perumahan Cluster Pondok II. Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat, vol 2, hal 36-40.

Yanti, D., & Awalina, R. 2021. Sosialisasi dan Pelatihan Pengolahan Sampah Organik Menjadi Eco-Enzyme. Jurnal Warta Pengabdian Andalas, vol 28, hal 84-90.

Lisensi

Penulis yang akan mempublikasikan Artikelnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA harus menyetujui ketentuan sebagai berikut:

  1. Penulis dapat mempertahankan Hak Cipta Artikel yang akan di publikasikan dan penulis memberikan hak publikasi pertama kepada Jurnal Penabdian Magister Pendidikan IPA dengan pekerjaan secara bersamaan dan berlisensi di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional. yang memungkinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
  2. Penulis dimasukkan dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (misalnya: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkan artikel dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
  3. Penulis diizinkan dan anjurkan untuk mem-posting Artikelnya secara online (misalnya: di repositori institusional atau di website mereka - socmed) setelah diterbitkan oleh Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, hal ini bertujuan untuk mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya capaian pengutipan Artikel (H-Index) lebih banyak. (Lihat Efek Akses Terbuka).