Penanggulangan Banjir melalui Reboisasi sebagai Bentuk Pemberdayaan Masyarakat Guna Mewujudkan Desa Siaga Bencana

Penulis

I Wayan Merta , I Wayan Mudiarsa Darmanika , Rauh Jaril Gifari

DOI:

10.29303/jpmpi.v5i1.1415

Diterbitkan:

2022-02-22

Terbitan:

Vol 5 No 1 (2022): Januari - Maret

Kata Kunci:

Banjir, Penanaman Pohon, Erosi

Artikel

Unduhan

Cara Mengutip

I Wayan Merta, I Wayan Mudiarsa Darmanika, & Rauh Jaril Gifari. (2022). Penanggulangan Banjir melalui Reboisasi sebagai Bentuk Pemberdayaan Masyarakat Guna Mewujudkan Desa Siaga Bencana. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 5(1), 190–194. https://doi.org/10.29303/jpmpi.v5i1.1415

Metrik

Metrik sedang dimuat ...

Abstrak

Perubahan penggunaan lahan menjadi pemukiman dan lahan pertanian menyebabkan air hujan yang jatuh tidak langsung menembus tanah. Kawasan di Desa Taman Baru Sekotong merupakan kawasan yang landai sehingga potensi banjir dan erosi di kawasan ini cukup tinggi. Upaya konservasi tanah dan air melalui gerakan penanaman pohon yang melibatkan masyarakat merupakan upaya strategis untuk mengurangi bahaya erosi dan mengalirkan air hujan ke dalam tanah melalui proses peresapan. Kegiatan ini dilaksanakan pada bulan november 2021 dan dipusatkan di Desa Taman Baru. Metode pengabdian yang digunakan berupa pendampingan masyarakat, analisis dan evaluasi penanaman pohon dan pembersihan sungai. Kegiatan penanaman pohon ini disambut antusias oleh komponen masyarakat. Terdapat sekitar 150 bibit pohon yang ditanam di sekitar sungai Dusun Taman Sejati.

Referensi

http://aremamedia.com/torongrejo-langganan-banjir-warga-salahkan-pembangunan-di-kota-batu/ “Torongrejo Langganan Banjir, Warga Salahkan Pembangunan di Kota Batu – Arema Mediaâ€. [Accessed: 15-Januari-2022].

http://tamanbaru.desa.id/

https://ilmugeografi.com/ilmu-sosial/pengertian-reboisasi

https://malangvoice.com/musim-hujan-ini-titik-rawan-bencana-di-kota-batu/. “Musim Hujan, Ini Titik Rawan Bencana di Kota Batu - MalangVoice.†[Accessed: 26-Feb-2020].

K. Yoshino, Y. Setiawan, and E. Shima. 2017. “Land Use Analysis using Time Series of Vegetation Index Derived from Satellite Remote Sensing in Brantas River Watershed,†J. Geomatics Plan. Vol. 4, No. 2, PP. 109–120.

LPPM UNRAM. 2020. Panduan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Era New Normal Universitas Mataram.

M. M. Mahzum dan M. A. Mardyanto. 10 Nov 2015. “Analisis Ketersediaan Sumber Daya Air dan Upaya Konservasi Sub DAS Brantas Hulu Wilayah Kota Batu,†Institut Teknologi.

S. S. Arifin, M. R. Syukri, and M. I. D. Kalamang. 2015. “Program IPTEKS bagi Wilayah (IbW) Kecamatan Kota Barat Kota Gorontalo,†Gorontalo.

Szitar, M-A. Feb, 2014. “Learning about Sustainable Community Development†Procedia - Soc. Behav. Sci., vol. 116, pp. 3462–3466,

Y. Moses et al. 2019. “Zonasi kawasan berdasarkan tingkat risiko bencana tanah longsor di Kota Batu (Provinsi Jawa Timur),†Institut Teknologi Nasional Malang.

Lisensi

Penulis yang akan mempublikasikan Artikelnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA harus menyetujui ketentuan sebagai berikut:

  1. Penulis dapat mempertahankan Hak Cipta Artikel yang akan di publikasikan dan penulis memberikan hak publikasi pertama kepada Jurnal Penabdian Magister Pendidikan IPA dengan pekerjaan secara bersamaan dan berlisensi di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional. yang memungkinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
  2. Penulis dimasukkan dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (misalnya: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkan artikel dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
  3. Penulis diizinkan dan anjurkan untuk mem-posting Artikelnya secara online (misalnya: di repositori institusional atau di website mereka - socmed) setelah diterbitkan oleh Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, hal ini bertujuan untuk mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya capaian pengutipan Artikel (H-Index) lebih banyak. (Lihat Efek Akses Terbuka).