Pengembangan Potensi Wisata Pantai Lungkak untuk Meningkatkan Kunjungan Wisatawan melalui Media Promosi di Desa Ketapang Raya, Kecamatan Keruak, Lombok Timur

Penulis

Nurul Hatika , Didan Arya Ramadhan , Ghinayatul Amjad , Masita , Sofyan Hidayat , Muhammad Danial Ali Yafi , Baiq Serena Diva Sabatini , Fisha Shalsabila , Nina Nurraudatul Jannah , Miftahul Khairat , Nanang Riadi , Zoul Fakar , Abdul Syukur

DOI:

10.29303/jpmpi.v5i1.1434

Diterbitkan:

2022-03-01

Terbitan:

Vol 5 No 1 (2022): Januari - Maret

Kata Kunci:

Desa Ketapang Raya; Pantai Lungkak; Potensi Wisata

Artikel

Unduhan

Cara Mengutip

Nurul Hatika, Didan Arya Ramadhan, Ghinayatul Amjad, Masita, Sofyan Hidayat, Muhammad Danial Ali Yafi, … Syukur, A. (2022). Pengembangan Potensi Wisata Pantai Lungkak untuk Meningkatkan Kunjungan Wisatawan melalui Media Promosi di Desa Ketapang Raya, Kecamatan Keruak, Lombok Timur. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 5(1), 235–241. https://doi.org/10.29303/jpmpi.v5i1.1434

Metrik

Metrik sedang dimuat ...

Abstrak

Desa Ketapang raya memiliki potensi wisata yang dapat dimanfaatkan untuk membantu perekonomian masyarakat. Salah satunya pantai yang dapat dikembangkan sebagai daerah wisata. Penelitian pengabdian ini bertujuan untuk mengembangkan potensi wisata pantai Lungkak melalui media sosial. Metode yang digunakan adalah direct problem solving (penyelesaian masalah secara langsung). Pelaksanaan kegiatan Kuliah Kerja Nyata Era New Normal dengan tema pariwisata dan lingkungan dilaksanakan sejak 27 Desember 2021 – 10 Februari 2022 dan berlokasi di Desa Ketapang Raya, Kecamatan Keruak, Kabupaten Lombok Timur. Hasil kegiatan yang dilakukan berupa pengembangan pantai menjadi daerah wisata yang layak dikunjungi. Pengembangan yang dilakukan berupa pembuatan spot foto, membersihkan sampah di sekitar pantai Lungkak, dan pembuatan media sosial sebagai promosi. Kegiatan tersebut membutuhkan waktu kurang lebih selama tiga minggu. Pembuatan spot foto menjadi ciri khas pantai Lungkak dan dapat menarik bannyak wisatawan untuk berkunjung. Digital marketing dilakukan untuk mempromosikan desa pantai Lungkak melalui media sosial instagram agar diketahui oleh masyarakat. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadikan pantai Lungkak sebagai daerah wisata yang banyak dikunjungi. Selain itu, dapat membantu perekonomian masyarakat di sekitar pesisir pantai Lungkak.

Referensi

Al Idrus, A., Syukur,A., & Zulkifli, L. (2018). The Perspective of Local Community’s on Mangrove Resilience and Needs Conservation Along the Southern Coast of Lombok Island, Indonesia. Proceedings of ICPS 2018, 978-989.

Budhyana, I. 2008. Kebijakan Disbudpar dalam Mengembangkan Kawasan Wisata di Jawa Barat. Makalah pada Seminar Pembangunan Kepariwisataan di Jawa Barat., Bandung : UPI.

Djaro, et al. 2021. Optimalisasi Pariwisata Dengan Memperbaharui Lingkungan Fisik Serta Meningkatkan Kunjungan Wisatawan Melalui Media Promosi Guna Mengembangkan Ekonomi Desa Ketapang Raya, Kecamatan Keruak, Lombok Timur. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA. 4(3) : 43-53.

Gromang., Frans. 2005. Tuntunan Keselamatan Dan Keamanan Wisatawan. Jakarta : Pradnya Paramita.

Gustin, et al. 2021. Pengembangan Potensi Wisata untuk Meningkatkan Daya Tarik Wisatawan di Desa Ketapang Raya Kecamatan Keruak Kabupaten Lombok Timur. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA. 4(2) : 198-203.

Joandani, G. K. J., Pribadi, R., & Suryono, C. A. 2019. Kajian potensi pengembangan ekowisata sebagai upaya konservasi mangrove di Desa Pasar Banggi, Kabupaten Rembang. Journal of marine Research, 8(1), 117-126.

Mellyanigsih, Adinda. 2016. Motif Subcriber Menonton Channel Youtube Raditya Dika. Jurnal e-komunikasi 4(1) : 1 – 12.

Muhaimin, Suti’ah, dan Sugeng Listyo Prabowo. 2009. Manajemen Pendidikan, Jakarta : Kencana.

Oktaviani dan Anna. 2019. Efektivitas Penggunaan Media Sosial sebagai Media Promosi Wisata Umbul Ponggok, Kabupaten Klaten. Jurnal Komunikasi Pengabdian. 17(1) : 13-15.

Sabhani, A. 2010. Potensi Objek Wisata Pantai di Kabupaten Lombok Timur tahun 2010. Tesis : Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Silaban, L.L dan Tjinho, W. 2015. Pengelolaan Kawasan Hutan Mangrove Berbasis Ekowisata Melalui Pemberdayaan Masyarakat Pesisir. Sumatera Utara. Vol. 4 No.1.

Sudirno, D., Kholiq, A., Masduki, M., Dani, U., Nahdi, D. S., Mulyani, H. S., & Suparto, L. 2020). Peningkatan Ekonomi Desa Melalui Pengelolaan Lingkungan Dan Potensi Desa Di Desa Mekar Rahayu Kecamatan Margaasih Kabupaten Bandung. BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(1), 16-21.

Wahyuni, S., Sulardiono, B., & Hendrarto, B. 2015. Strategi pengembangan ekowisata mangrove wonorejo, kecamatan rungkut surabaya. Management of Aquatic Resources Journal (MAQUARES), 4(4), 66-70.

Lisensi

Penulis yang akan mempublikasikan Artikelnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA harus menyetujui ketentuan sebagai berikut:

  1. Penulis dapat mempertahankan Hak Cipta Artikel yang akan di publikasikan dan penulis memberikan hak publikasi pertama kepada Jurnal Penabdian Magister Pendidikan IPA dengan pekerjaan secara bersamaan dan berlisensi di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional. yang memungkinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
  2. Penulis dimasukkan dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (misalnya: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkan artikel dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
  3. Penulis diizinkan dan anjurkan untuk mem-posting Artikelnya secara online (misalnya: di repositori institusional atau di website mereka - socmed) setelah diterbitkan oleh Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, hal ini bertujuan untuk mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya capaian pengutipan Artikel (H-Index) lebih banyak. (Lihat Efek Akses Terbuka).