Pengolahan Daun Kelor Menjadi Produk Teh Kelor di Desa Kalijaga Timur, Kecamatan Aikmel, Kabupaten Lombok Timur

Penulis

Suhendi , Mariam Ulayya , Rusmita Aeni , Muhammad Dzahir , Gilang Maulida’ia , I Gede Dhiyo Brahmandika Prapanca , Rina Lisa Fitri , Elina Sopian , Fitria Wulandari , Liyliys Diana Dewik , Moh. Irawan Zain

DOI:

10.29303/jpmpi.v5i3.2081

Diterbitkan:

2022-09-22

Terbitan:

Vol 5 No 3 (2022): Juli - September

Kata Kunci:

Teh Kelor, manfaat, program

Artikel

Unduhan

Cara Mengutip

Suhendi, Mariam Ulayya, Rusmita Aeni, Muhammad Dzahir, Gilang Maulida’ia, I Gede Dhiyo Brahmandika Prapanca, … Moh. Irawan Zain. (2022). Pengolahan Daun Kelor Menjadi Produk Teh Kelor di Desa Kalijaga Timur, Kecamatan Aikmel, Kabupaten Lombok Timur. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 5(3), 278–284. https://doi.org/10.29303/jpmpi.v5i3.2081

Metrik

Metrik sedang dimuat ...

Abstrak

Desa Kalijaga Timur merupakan salah satu desa yang terletak di Kecamatan Aikmel, Kabupaten Lombok Timur, Provinsi Nusa Tenggara Barat. Sebagian besar masyarakat yang ada di Desa Kalijaga Timur berprofesi sebagai petani, wilayah desa kaijaga timur di penuhi oleh lahan persawahan warga dan juga tumbuhan kelor, meskipun begitu masyarakat belum mampu secara maksimal mengembangkan potensi tersebut, misalnya tumbuhan kelor yang tumbuh hampir di seluruh pekarangan warga belum mampu di manfaatkan secara optimal oleh masyarakat dikarenakan kurangnya pengetahuan serta pemahaman tentang pengolahan kelor menjadi produk yang bermanfaat untuk kesehatan dan bernilai ekonomis. Oleh karena itu kegiatan pemberdayaan ini dilakukan dalam rangka memberikan pengetahuan serta pemahaman mengenai pengembangan olahan daun kelor kepada masyarakat menjadi teh kelor yang kaya akan manfaat. Manfaat kelor diantaranya dapat memperkuat kesehatan tulang, mencegah hipertensi, meningkatkan produksi ASI (Air Susu Ibu), mengobati anemia, anti-penuaan dan perawatan kulit, melindungi saraf, hingga mencegah dan mengobati diabetes. Sasaran program ialah remaja perempuan dan ibu-ibu di Desa Kalijaga Timur. Rangkaian kegiatan program pemberdayaan terdiri dari, sosialisasi manfaat kesehatan dan ekonomi tanaman kelor, pelatihan tentang pengolahan produk teh kelor hingga tata cara pengemasan Teh Kelor. Hasil dari program ini yaitu masyarakat Desa Kalijaga Timur mampu mengolah kelor menjadi produk yang bernilai ekonomis tinggi yaitu teh kelor, yang diharapkan dapat menjadi produk yang bisa berdaya saing di pasar sehingga dapat menambah pendapatan masyarakat desa.

Referensi

Friskilla, Yessy. Rahmawati. 2018. “Pengembangan Minuman Teh Hitam dengan Daun Kelor (Moringa Oleifera L) Sebagai Minuman Menyegarkanâ€. Jurnal Industri Kreatif dan Kewirausahaan Volume 1 (hlm. 22-31). 26 Juli 2022.

Rohmani, Sholichah, Adi Yugatama, Fea Prihapsara. 2018. “Inovasi Minuman Sehat Berbahan Kedelai dalam Upaya Pemberdayaan Masyarakat melalui Wirausaha di Kabupaten Sukoharjoâ€. Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat Volume 4 (hlm. 68-74). 26 Julil 2022.

Kadir, Syahraeni, Rostiati Esyi, Mardiana. 2021. “Minuman Instan Daun Kelor (Moringa Oleifera Lam) Dari Berbagai Umur Panen)â€. Jurnal Agrotekbis Volume 9 (hlm. 1473-1482). 27 Juli 2022.

Nur’Afni farhana, Erwin Irawan, Zainuri. 2019. “Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pengembangan Produk Berbahan Baku Kelor Untuk Meningkatkan Pendapatan Masyarakat Pasca Gempa Di Desa Gondang Kabupaten Lombok Utaraâ€. Program Studi agribisnis. Universitas Mataram. 27 Juli 2022.

Lisensi

Penulis yang akan mempublikasikan Artikelnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA harus menyetujui ketentuan sebagai berikut:

  1. Penulis dapat mempertahankan Hak Cipta Artikel yang akan di publikasikan dan penulis memberikan hak publikasi pertama kepada Jurnal Penabdian Magister Pendidikan IPA dengan pekerjaan secara bersamaan dan berlisensi di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional. yang memungkinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
  2. Penulis dimasukkan dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (misalnya: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkan artikel dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
  3. Penulis diizinkan dan anjurkan untuk mem-posting Artikelnya secara online (misalnya: di repositori institusional atau di website mereka - socmed) setelah diterbitkan oleh Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, hal ini bertujuan untuk mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya capaian pengutipan Artikel (H-Index) lebih banyak. (Lihat Efek Akses Terbuka).