Upaya Pengendalian Wabah Penyakit Mulut Dan Kuku Pada Kelompok Ternak Program 1000 Sapi Di Desa Teruwai Melalui Program Kuliah Kerja Nyata Tematik Universitas Mataram
DOI:
10.29303/jpmpi.v5i4.2156Diterbitkan:
2022-10-31Terbitan:
Vol 5 No 4 (2022): Oktober-Desember 2022Kata Kunci:
pengendalian, penyebaran, PMK, sapi, pengabdian masyarakat, Kuliah Kerja Nyata,Artikel
Unduhan
Cara Mengutip
Metrik
Abstrak
Penyebaran wabah virus penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang sangat menular menyerang hewan ternak berkuku belah seperti sapi, kerbau hingga kambing telah merugikan para peternak serta menganggu ketahanan pangan masyarakt di pedesaan. Untuk itu perlu dilakukana upaya pengendalian penyebaran wabah PMK di usaha peternakan masyarakat dalam bentuk pengabdian pada masyarakat, Universitas Mataram melalui program menyelenggarakan KKN membantu masyarakat dalam menyelesaikan permasalahan yang dihadapi dalam masalah ketahanan pangan. Untuk itu, mahasiswa KKN UNRAM melakukan program kerja pengendalian penyebaran wabah PMK. Kondisi yang ada di lokasi tempat Program Desa 1000 Sapi, yakni di Desa Teruwai, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah, ternak sapi di kandang kelompok ternak ini hampir seluruhnya terjangkit virus PMK. Dalam kegiatan ini mahasiswa KKN melakukan beberapa kegiatan dalam program kerja unggulan pengendalian penyebaran wabah PMK, seperti pembersihan kandang, penyemprotan disinfektan, hingga pemberian vitamin dan pakan ternak hijau bernutrisi tinggi. Respon dan partisipasi masyarakat peternak sangat positif dan berpartisipasi aktif dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini. Dengan dilaksanakannya program kerja tersebut, sapi terjangkit PMK yang ada di kandang Kelompok Ternak Tunas Karya II hamper seluruhnya dapat sembuh dan berangsur pulih menjadi sehat kembali.
Referensi
BBC News Indonesia. (2022). Penyakit mulut dan kuku hewan ternak terus meluas: Mengapa masyarakat perlu khawatir? BBC News Indonesia. https://www.bbc.com/indonesia/indonesia-61413706
Kementerian Pertanian Republik Indonesia. (2022). Infografis PMK Full (pp. 1–20). Kementerian Pertanian Republik Indonesia. http://bbuskp.karantina.pertanian.go.id/wp-content/uploads/2022/06/Infografis-PMK-Full.pdf
Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat. (2015). Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Universitas Mataram. In Universitas Mataram. Universitas Mataram. https://www.researchgate.net/publication/269107473_What_is_governance/link/548173090cf22525dcb61443/download%0Ahttp://www.econ.upf.edu/~reynal/Civil wars_12December2010.pdf%0Ahttps://think-asia.org/handle/11540/8282%0Ahttps://www.jstor.org/stable/41857625
Silitonga, R. J. (2017). Ancaman Masuknya Virus Penyakit Mulut dan Kuku Melalui Daging Ilegal di Entikong, Perbatasan Darat Indonesia dan Malaysia. Jurnal Sain Veteriner, 34(2), 147. https://doi.org/10.22146/jsv.27222
Suryapratama, W., & Suhartati, F. M. (2021). Pertambahan Bobot Badan Sapi Yang Diberi Daun Lamtoro (Leucaena leucocephala). Prosiding Seminar …, 24–25. http://jnp.fapet.unsoed.ac.id/index.php/psv/article/view/1180%0Ahttp://jnp.fapet.unsoed.ac.id/index.php/psv/article/download/1180/514
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2012 Tentang Pangan, Republik Indonesia 1 (2012). http://dx.doi.org/10.1016/j.actamat.2015.12.003%0Ahttps://inis.iaea.org/collection/NCLCollectionStore/_Public/30/027/30027298.pdf?r=1&r=1%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/j.jmrt.2015.04.004
Lisensi
Penulis yang akan mempublikasikan Artikelnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA harus menyetujui ketentuan sebagai berikut:
- Penulis dapat mempertahankan Hak Cipta Artikel yang akan di publikasikan dan penulis memberikan hak publikasi pertama kepada Jurnal Penabdian Magister Pendidikan IPA dengan pekerjaan secara bersamaan dan berlisensi di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional. yang memungkinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
- Penulis dimasukkan dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (misalnya: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkan artikel dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
- Penulis diizinkan dan anjurkan untuk mem-posting Artikelnya secara online (misalnya: di repositori institusional atau di website mereka - socmed) setelah diterbitkan oleh Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, hal ini bertujuan untuk mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya capaian pengutipan Artikel (H-Index) lebih banyak. (Lihat Efek Akses Terbuka).