Budidaya Rumput Laut Pada Kedalaman Berbeda
DOI:
10.29303/jpmpi.v1i1.225Diterbitkan:
2019-01-09Terbitan:
Vol 1 No 1 (2018)Artikel
Unduhan
Cara Mengutip
Metrik
Abstrak
Abstract: Provinsi Nusa Tenggara Barat memiliki areal potensial untuk budidaya rumput laut seluas 35.000 Ha dengan produksi rumput laut pada tahun 2017 sebanyak 13,39 juta ton. Perairan Seriweh Kabupaten Lombok Timur merupakan perairan yang dimanfaatkan untuk budidaya rumput laut dan menyumbang produksi rumput laut tersebut. Tujuan kegiatan ini adalah untuk mengintroduksi budidaya rumput laut dengan kedalaman yang berbeda untuk menghasilkan rendemen karaginan yang optimal. Harga rumput laut kering seharusnya ditetapkan berdasarkan rendemen karaginannya, namun hal tersebut belum berlaku di Provinsi Nusa Tenggara Barat. Meskipun demikian pembudidaya harus tetap berusaha untuk memproduksi rumput laut dengan rendemen karaginan optimal.   Â
Â
Keywords: Kappaphycus alvarezii, produksi, kedalaman, harga, Nusa Tenggara Barat.
Referensi
Anggadiredja, J.T., 2008. Rumput Laut: pembudidayaan, pengolahan&pemasaran komoditas perikanan potensial. Penebar Swadaya. Jakarta.
Cokrowati, Nunik, 2016. Buku Ajar Teknologi Budidaya Rumput Laut. Masyarakat Akuakultur Indonesia (MAI Publishing). Semarang.
Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Nusa Tenggara Barat, 2017. Statistik Perikanan Budidaya. Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Nusa Tenggara Barat. Mataram Lombok Nusa Tenggara Barat.
Huda, M.I., dkk., 2012. Ekstraksi Karaginan dari rumput laut (Eucheuma spinosum) dengan Variasi suhu pelarurt dan waktu operasi.
Poncomulyo, Taurino, dkk., 2006. Budidaya dan Pengolahan Rumput Laut. Agromedia. Jakarta.
Biografi Penulis
Nunik Cokrowati, Program Studi Budidaya Perairan, Universitas Mataram
Dewi Nur’aeni Setyowati, Program Studi Budidaya Perairan, Universitas Mataram
Lisensi
Penulis yang akan mempublikasikan Artikelnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA harus menyetujui ketentuan sebagai berikut:
- Penulis dapat mempertahankan Hak Cipta Artikel yang akan di publikasikan dan penulis memberikan hak publikasi pertama kepada Jurnal Penabdian Magister Pendidikan IPA dengan pekerjaan secara bersamaan dan berlisensi di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional. yang memungkinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
- Penulis dimasukkan dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (misalnya: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkan artikel dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
- Penulis diizinkan dan anjurkan untuk mem-posting Artikelnya secara online (misalnya: di repositori institusional atau di website mereka - socmed) setelah diterbitkan oleh Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, hal ini bertujuan untuk mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya capaian pengutipan Artikel (H-Index) lebih banyak. (Lihat Efek Akses Terbuka).