Vol 6 No 1 (2023): Januari - Maret
Akses Terbuka
Peer Reviewed

Sosialisasi Kualitas Mata Air Lingkok Sandat Desa Sakra Selatan Terintegrasi IPA Terpadu

Penulis

M. Saliman Alfitani , Adam Restu , I Putu Arthayasa

DOI:

10.29303/jpmpi.v6i1.2702

Diterbitkan:

2022-12-30

Unduhan

Abstrak

Tujuan kegiatan ini adalah untuk mensosilisasikan kualitas air berdasarkan parameter biologi,fisika dan kimia dari sumber mata air Lingkuk Sandat Desa Sakra Selatan,kemudian membandingkannya dengan Permenkes no 492/mekes/Per/IV/2010. Penelitian ini adalah observasional. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa keadaan dari 4 sampel untuk parameter fisika memiliki kualitas air yang jernih, rasa air hambar, warna air jernih suhu air normal dan bau air tidak berbau. Untuk parameter kimia menunjukkan bahwa kandungan PH pada mata air Lingkuk sandat dengan jumlah 6,91 MG/L . Dan untuk parameter biologi menunjukkan bahwa kualitas air pada mata air Lingkuk Sandat Desa Sakra Selatan tidak baik untuk dikonsumsi dengan jumlah bakteri Coliform TBUD dan Bakteri E-Coli sebanyak 43 CFU/100ml.

Kata Kunci:

Sumber Mata air, kualitas air, baku mutu, parameter fisik,biologi,kimia, Desa Sakra Selatan

Referensi

Sulistyorini, I. S., Edwin, M., & Arung, A. S. (2016). Analisis kualitas air pada sumber mata air di kecamatan Karangan dan Kaliorang kabupaten Kutai Timur. Jurnal hutan tropis, 4(1), 64-76.

Badwi, N. ANALISIS POTENSI MATA AIR DI DAERAH AIRAN SUNGAI TANGKA PROVINSI SULAWESI SELATAN. Jurnal Environmental Science, 4(2).

Kumala, I. G. A. H., Astuti, N. P. W., & Sumadewi, N. L. U. (2019). Uji Kualitas Air Minum Pada Sumber Mata Air di Desa Baturiti, Kecamatan Baturiti, Kabupaten Tabanan. HIGIENE: Jurnal Kesehatan Lingkungan, 5(2), 100-105.

Manune, S. Y., Nono, K. M., & Damanik, D. E. (2019). Analisis Kualitas Air pada Sumber Mata Air di Desa Tolnaku Kecamatan Fatule’u Kabupaten Kupang Nusa Tenggara Timur. Jurnal Biotropikal Sains, 16(1), 40-53.

Aurilia, M. F., Santoso, D. H., & Sungkowo, A. (2021). Analisis Karakteristik dan Kualitas Mata Air di Desa Redin, Kecamatan Gebang, Kabupaten Purworejo. Jurnal Ilmiah Lingkungan Kebumian, 3(2), 1-12.

Santoso, D. H. & Rahmawati, B. D. (2020). Presumption of Ground Water Depth Using the Schlumberger Configuration Geoelectrical Method. LPPM UPN “Veteran†Yogyakarta Conference Series 2020, 1(1), 537-551. https://doi.org/10.31098/ess.v1i1.149

Arthana, I. W. (2004). Studi Kualitas Air Beberapa Mata Air di Sekitar Bedugul Bali. Program studi ilmu lingkungan, program pasca sarjana, Universitas Udayana.Bali.

Faisal, M., & Atmaja, D. M. (2019).Kualitas Air Pada Sumber Mata Air Di Pura Taman Desa Sanggalangit Sebagai Sumber Air Minum Berbasis Metode Storet. Jurnal Pendidikan Geografi Undiksha, 7(2).

Dharmadewi, A. I. M., & Apriana, I. M. (2019). Analisis Kualitas Air pada Sumber Mata Air Di Dusun Paangtebel Desa Peguyangan Kaja Denpasar Ditinjau dari Aspek Kimia dan Biologi. Jurnal Media Sains, 3(2).

Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 32

tahun 2017 tentang Standar Baku

Mutu Kesehatan Lingkungan dan

Persyaratan Kesehatan Air untuk

Keperluan Higiene Sanitasi.

Cara Mengutip

Alfitani, . M. S. ., Restu, A. ., & Arthayasa, I. P. (2022). Sosialisasi Kualitas Mata Air Lingkok Sandat Desa Sakra Selatan Terintegrasi IPA Terpadu . Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 6(1), 363–366. https://doi.org/10.29303/jpmpi.v6i1.2702