Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Two Stay Two Stray Berbasis Video Dalam Meningkatkan Keaktifan Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran PPKn Kelas VII Di SMPN 10 Mataram
DOI:
10.29303/jpmpi.v6i1.3880Diterbitkan:
2023-03-24Terbitan:
Vol 6 No 1 (2023): Januari - MaretKata Kunci:
Keaktifan belajar dan Two Stay Two StrayArtikel
Unduhan
Cara Mengutip
Metrik
Abstrak
Proses pembelajaran merupakan suatu interaksi antara dua orang atau lebih. Dalam proses pembelajaran guru harus dapat mengatur pelaksanaan dalam belajar interaksi antar guru dan siswa. Keaktifan belajar merupakan salah satu unsur dasar yang paling penting diterapkan dalam proses pembelajaran. Guru dituntut agar memiliki kemampuan dalam mengelola pola pengajaran yang menerapkan model Two Stay Two Stray. Tujuan penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas guru dengan menggunakan model pembelajaran Kooperatif Two Stay Two Stray dalam pembelajaran PPKn di SMPN 10 Mataram, Untuk mengetahui keaktifan siswa dalam proses pembelajaraan PPKn setelah diterapkan model pembelajaran Kooperatif Two Stay Two Stray di SMPN 10 Mataram.
Referensi
Bali, M. M. E. I. (2020). Penerapan Model Pembelajaran Two Stay Two Stray dalam Meningkatkan Keaktifan Belajar Pebelajar. Murobbi: Jurnal Ilmu Pendidikan, 4(1), 29-42.
Indayani, W., Ibrahim, B., & Suroyo, S. (2022). Penerapan Model Pembelajaran Two Stay Two Stray Dalam Meningkatkan Keaktifan Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Sejarah Kelas XI IPS 2 SMAN 2 Pekanbaru. Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK), 4(3), 1182-1188.
Sudiarsana, I. W. (2020). Penggunaan Model Pembelajaran Two Stay Two Stray Sebagai Upaya Meningkatkan Prestasi Belajar PPKn. Journal of Education Action Research, 4(2), 198-204.
Marlina, L. (2018). Meningkatkan Tanggung Jawab Belajar Siswa Menggunakan Model Pembelajaran Two Stay Two Stray Pada Mata Pelajaran PKn. Meningkatkan Tanggung Jawab Belajar Siswa Menggunakan Model Pembelajaran Two Stay Two Stray Pada Mata Pelajaran PKn
Lisensi
Penulis yang akan mempublikasikan Artikelnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA harus menyetujui ketentuan sebagai berikut:
- Penulis dapat mempertahankan Hak Cipta Artikel yang akan di publikasikan dan penulis memberikan hak publikasi pertama kepada Jurnal Penabdian Magister Pendidikan IPA dengan pekerjaan secara bersamaan dan berlisensi di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional. yang memungkinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
- Penulis dimasukkan dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (misalnya: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkan artikel dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
- Penulis diizinkan dan anjurkan untuk mem-posting Artikelnya secara online (misalnya: di repositori institusional atau di website mereka - socmed) setelah diterbitkan oleh Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, hal ini bertujuan untuk mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya capaian pengutipan Artikel (H-Index) lebih banyak. (Lihat Efek Akses Terbuka).