Pemberdayaan Masyarakat Petani Desa Dukuhdempok Dalam Pengembangan Trichocard Untuk Mengendalikan Hama Penggerek Batang Padi di PPAH Desa Dukuh Dempok

Penulis

Irwanto Sucipto , Wildan Muhlison , Hari Purnomo

DOI:

10.29303/jpmpi.v6i2.3933

Diterbitkan:

2023-06-05

Terbitan:

Vol 6 No 2 (2023): April-Juni

Kata Kunci:

Penggerek Batang Padi, Parasitoid, Agens Hayati, Dukuh Dempok, Jember

Artikel

Unduhan

Cara Mengutip

Sucipto, I., Muhlison, W. ., & Purnomo, H. . (2023). Pemberdayaan Masyarakat Petani Desa Dukuhdempok Dalam Pengembangan Trichocard Untuk Mengendalikan Hama Penggerek Batang Padi di PPAH Desa Dukuh Dempok. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 6(2), 153–159. https://doi.org/10.29303/jpmpi.v6i2.3933

Metrik

Metrik sedang dimuat ...

Abstrak

Salah satu implementasi pertanian berkelanjutan adalah Penggunaan komponen alam dalam praktek budidaya Pertanian, dimana memperbanyak input positif dan mengurangi penggunaan input yang berdampak negatif bagi ekosistem pertanian seperti penggunaan pupuk sintetik dan pestisida kimia sintetik. Salah satu yang bisa menjadi alternatif adalah penggunaan agens pengendali hayati (APH) berupa nematoda parasit tanaman yang dapat mengendalikan hampir pada semua hama utama tanaman tanaman pangan, perkebunan dan hortikultura.

Desa Dukuhdempok di Kecamatan Wuluhan Kabupaten Jember adalah salah satu contoh desa yang telah bertekad untuk memberikan input positif dalam budidaya tanaman pangan yang mereka lakukan. Bantuan Agens Hayati telah banyak petani terima dari Dinas Tanaman Pangan Kabupaten Jember karena petani desa Dukuhdempok sudah mendeklarasikan melalui Paguyuban Agens Hayati untuk selalu memberikan atau mengaplikasikan agens hayat berupa PF (Pseudomanas fluorencens), bakteri merah, jamur Beauveria bassiana, akan tetapi permasalahannya para petani/kelompok tani belum mampu memproduksi sendiri agens pengendali hayati dan mereka tidak ingin hanya menerima bantuan akan tetapi mereka ingin memproduksi sendiri. Sehingga mulai pada tahun 2019 Prodi Agroteknologi mulai mencoba mengenalkan pengembangan massal secara mandiri beberapa agens hayati mulai dari Beauveria bassiana, Metarhizium anisopliae sampai pada tahun 2020 yaitu agens hayati nematoda entomopatogen.

Universitas Jember terutama Prodi Agroteknologi mempunyai kepakaran dalam pengendalian hayati dimana teknik teknik up to date dalam produksi APH telah dikembangkan, salah satunya adalah pengembangan dan produksi massal nematoda parasit/patogen serangga yang bersifat generalis dapat menginfeksi hampir semua OPT serangga baik di atas dan di bawah tanah. Selain agens hayati di atas, pada tahun 2021 Tim Pengabdian Prodi Agroteknologi yang diketuai Bapak Ir. Hari Purnomo, M.Si, PhD DIC, mencoba mengenalkan serangga berguna dari golongan parasitoid. Hal ini berguna untuk mengantisipasi jika cuaca tidak mendukung terhadap pengembangan agens hayati dari golongan mikroba maka akan ada kombinasi agens hayati lainnya yaitu dari golongan serangga.

Utamanya serangga parasitoid ini belum banyak dikenal oleh kelompok tani/petani di Desa Dukuhdempok. Permasalahan utama yang dihadapi oleh kelompok tani ini pada musim hujan saat ini adalah serangan dari hama penggerek batang cokelat. Penggunaan agens hayati dari golongan mikroba tidak memungkinkan jika hujan terlalu deras sehingga diperlukan agens hayati dari golongan serangga untuk mengatasi permasalahan tersebut tanpa menggunakan unsur kimia dalam pertanian untuk menjaga konsistensi penggunaan agens hayati selama 2 tahun ini. Tim Abdimas dari Universitas Jember Prodi Agroteknologi ini juga pada tahun 2020 telah menginisiasi pembentukan sebuah lembaga bernama Pusat Produksi Agens Pengendali Hayati (PPAH) yang diharapkan inisiasi program ini menjadi berkelanjutan pada tahun 2021 menjadi pusat penyedia biopestisida selain untuk kalangan sendiri juga bisa menjadi penyedia bagi kelompok tani pertanian di Desa lain. Program ini bertujuan 1) memberikan pelatihan pembuatan perbanyakan serangga parasitoid Trichrogramma 2) evaluasi keberlanjutan PPAPH di kelompok Tani pada tahun 2021. Adapun Luaran yang ditargetkan berupa teknik pengendalian berupa SOP perbanyakan massal agens hayati Trichogramma.

Referensi

Baehaki, S. (2013). Hama penggerek batang padi dan teknologi pengendalian. IPTEK TANAMAN PANGAN, 8(1), 1-14.

Damayanti, E., Mudjiono, G., & Karindah, S. (2015). PERKEMBANGAN POPULASI LARVA PENGGEREK BATANG DAN MUSUH ALAMINYAPADA TANAMAN PADI (Oryza sativa L.) PHT. Jurnal HPT, 3(2), 18-24.

Hendra, Y., Trizelia, T., & Syahrawati, M. (2022). Virulensi empat isolat Beauveria bassiana Bals. Vuill terhadap wereng batang coklat (Nilaparvata lugens Stall.). Jurnal Pertanian Agros, 24(2), 552-558.

Khodijah, K. (2014). Aplikasi Bioinsektisida Berbasis Jamur Entomopatogen Terhadap Penggerek Batang Padi Daerah Pasang Surut Sumatera Selatan. Jurnal Lahan Suboptimal: Journal of Suboptimal Lands, 3(1).

Kurniadie, D., Sumekar, Y., & Bari, I. (2022). Pelatihan Penggunaan Pestisida Yang Baik Dan Berkelanjutan Untuk Persiapan Tanam Jagung Pada Sistem Tanpa Olah Tanah (Tot) Di Desa Nagrek Kendan, Kecamatan Nagrek, Kabupaten Bandung: Pelatihan Penggunaan Pestisida Yang Baik Dan Berkelanjutan Untuk Persiapan Tanam Jagung Pada Sistem Tanpa Olah Tanah (TOT) Di Desa Nagrek Kendan, Kecamatan Nagrek, Kabupaten Bandung. Jurnal Kajian Budaya dan Humaniora, 4(2), 171-175.

Maramis, R., Senewe, E., & Memah, V. (2011). Kelimpahan Populasi Parasitoid Trichogramma sp dan Serangan Hama Penggerek Batang Padi Sawah Di Kabupaten Minahasa. Eugenia, 17(1), 28-34.

Maulana, W. (2017). Respon beberapa varietas padi (Oryza sativa L.) terhadap serangan hama penggerek batang padi dan walang sangit (Leptocorisa acuta Thubn.). Agrovigor: Jurnal Agroekoteknologi, 10(1), 21-27.

Nur, M. T. (2021). UJI EFEKTIVITAS JAMUR ENTOMOPATOGEN Beauveria bassiana TERHADAP HAMA PENGGEREK BATANG PADI KUNING (Scirpophaga incertulas Walker, 1863.) PADA PADI (Oryza sativa L) varietas CIHERANG. (Skripsi), UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA,

Souripet, L. M. (2016). Pengunaan Agens Hayati Beuveria Bassiana, Metarhizium Anisopliae Dan Ekstrak Daun Mimba Dalam Pengendalian Hama Penggerek Batang (Scripophaga spp) Pada Beberapa Varietas Padi Sawah. (Thesis), Universitas Papua, Manokwari.

Suhardi, S. (2007). Efektivitas Fungisida Untuk Pengendalian Penyakit Berdasarkan Curah Hujan Pada Mawar. Jurnal Hortikultura, 17(4), 85494.

Biografi Penulis

Irwanto Sucipto, Universitas Jember

Lisensi

Penulis yang akan mempublikasikan Artikelnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA harus menyetujui ketentuan sebagai berikut:

  1. Penulis dapat mempertahankan Hak Cipta Artikel yang akan di publikasikan dan penulis memberikan hak publikasi pertama kepada Jurnal Penabdian Magister Pendidikan IPA dengan pekerjaan secara bersamaan dan berlisensi di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional. yang memungkinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
  2. Penulis dimasukkan dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (misalnya: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkan artikel dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
  3. Penulis diizinkan dan anjurkan untuk mem-posting Artikelnya secara online (misalnya: di repositori institusional atau di website mereka - socmed) setelah diterbitkan oleh Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, hal ini bertujuan untuk mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya capaian pengutipan Artikel (H-Index) lebih banyak. (Lihat Efek Akses Terbuka).