Pengetahuan Terhadap Upaya Pemanfaatan Umbi Suweg Sebagai Diversifikasi Makanan Masyarakat Perkotaan

Penulis

Abdulah Satriawan , Suwardji

Diterbitkan:

2023-06-19

Terbitan:

Vol 6 No 2 (2023): April-Juni

Kata Kunci:

Diversifikasi; Umbi suweg; Pengetahuan

Artikel

Unduhan

Cara Mengutip

Satriawan, A., & Suwardji. (2023). Pengetahuan Terhadap Upaya Pemanfaatan Umbi Suweg Sebagai Diversifikasi Makanan Masyarakat Perkotaan. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 6(2), 262–267. Diambil dari https://jppipa.unram.ac.id/index.php/jpmpi/article/view/4250

Metrik

Metrik sedang dimuat ...

Abstrak

Program Diversifikasi makanan dilatarbelakangi oleh kurang optimalnya pemanfaatan umbi suweg yang keberadaannya melimpah di Provinsi Nusa Tenggara Barat. Program ini bertujuan untuk meningkatkan pemanfaatan umbi suweg serta upaya diversifikasi makanan masyarakat perkotaan dan mengukur tingkat pengetahuan masyarakat tentang umbi suweg. Program ini berfokus pada kelompok masyarakat dampingan yaitu masyarakat Lingkungan Perumnas Kecamatan Sekarbela, Kota Mataram selama 5 bulan dari bulan november 2022 hingga maret 2023. Rangkaian program ini terdiri dari empat tahapan Pelaksanaan program ini dilaksanakan secara bertahap yang meliputi: 1). Sosialisasi dan pemberian materi tentang tanaman suweg, 2). Pelatihan pembuatan tepung suweg, 3). Pelatihan pembuatan aneka produk olahan, 4). Sosialisasi materi gizi, dan wirausaha. Adapun keberlanjutan program ini berupa pemantauan dan pendampingan kerja dilakukan tim bekerja sama dengan berbagai pihak termasuk dinas pertanian dan dinas ketahanan pangan Kota Mataram. Dari ke empat tahap dapat disimpulkan pelaksanaan program diversifikasi makanan ini dilaksanakan secara bertahap. Dari keempat tahap dapat disimpulkan rata-rata glukomanan 47 gram tepung umbi suweg dengan konsentrasi sebesar 30 % menggunakan enzim α-amylase sebanyak 0,5 mL menghasilkan rendemen glukomanan sebesar 1.02%. Selanjutnya program diversifikasi makanan masyarakat perkotaan sangat memungkinkan menggunakan umbi suweg yang melimpah dapat termanfaatkan secara optimal dengan adanya perubahan level pengetahuan masyarakat.

Referensi

Anonymous. 2011. Indek Glikemik arti dan Manfaatnya. Majalah kesehatan.com/indekglikemik-arti-dan-manfaatnya/.

Anonymous. 2011. Pangan Fungsional. id.wikipedia.org/wiki/pangan_fungsional.

Didah Farida. 2011. Temukan tepung suweg sebagai ganti oatmeal bagi penderita kolesterol tinggi, indonesiaproud.wordpress.com

Dwikandana, I. A. S, Damiati, Suriani, N. M. 2018. Studi Eksperimen Pengolahan Tepung Umbi Suweg Jurnal Bosaparis: Pendidikan Kesejahteraan Keluarga Volume 9, Nomor 3, November 2018

Faridah, D. N. (2005). Sifat Fisiko Kimia Tepung Suweg (Amorphophallus campanulatus B1.) dan Indeks Glikemiknya. Teknologi dan Industri Pangan, hal. 254–259.

Holilah, H., Asranudin, A. dan Kholidha, A. N. (2017) “Sifat fisiko kimia tepung suweg†(September), hal. 20–21.

Kanisius. Singh, A. et al. (2015). Quality attributes and acceptability of bread made from wheat and Amorphophallus paeoniifolius flour. Journal of Food Science and Technology, 52(11), hal. 7472–7478. doi: 10.1007/s13197-015-1834-z.

Kasno, A. et al. (2006). Prospek Suweg Sebagai Bahan Pangan Saat Paceklik. in Balitkabi: Inovasi teknologi kacang-kacangan dan umbi-umbian mendukung kemandirian pangan & kecukupan energi, hal. 257–262.

Koswara, S. (2013) Teknologi Pengolahan Umbi-umbian (Bagian 2 : Pengolahan Umbi Porang), Tropical Plant Curriculum (TPC) Project. Bogor.

Koyan, 2008. Asesmen Dalam Pendidikan Singaraja. Universitas Pendidikan Ganesha. Singaraja.

Lubis, E. H. et al. (2004). Mempelajari Pengolahan Glukomanan Asal Iles-iles dan Penggunaannya dalam Produk Makanan, Journal of Agro-Based Industry, 21(2), hal. 31–41.

Pitojo, S. (2007). Seri Budi Daya Suweg. Yogyakarta Kanisius. Yogyakarta.

Sutomo B. 2008. Umbi Suweg – Potensial sebagai pengganti tepung terigu. http://myhobbyblogs.com.

Supriati, Y. (2016). Keanekaragaman Iles iles (Amorphophallus spp.) dan Potensinya untuk Industri Pangan Fungsional, Kosmetik, dan Bioetanol. Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pertanian, 35(2), hal. 69. doi: 10.21082/jp3.v35n2.2016.p69-80.

Waspadji, S. (2004). Pedoman Diet Diabetes Melitus I. II. Jakarta: Balai Penerbit FKUI.

Wijayanti, M., Dewi, D. R. S. dan Maukar, A. L. (2010). Studi Alternatif Pembuatan Bakpao dengan Menggunakan Tepung Suweg sebagai Pengganti Tepung Terigu, Widya Teknik, 9(2), hal. 193–202

Wulandari, A. A. dkk. 2013. Potensi Glukomanan Umbi Suweg (Amorphophallus campanulatus B) Sebagai Pangan Terapi Bagi Penderita Diabetes Melitus (Gummy Dietary Fiber). POTENSI GLUKOMANAN UMBI SUWEG (Amorphophallus campanulatus B) SEBAGAI PANGAN TERAPI BAGI PENDERITA DIABETES MELITUS (GUMMY DIETARY FIBER) (123dok.com). Diakses tgl 24 Mei 2023.

Biografi Penulis

Abdulah Satriawan, Universitas Mataram

Lisensi

Penulis yang akan mempublikasikan Artikelnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA harus menyetujui ketentuan sebagai berikut:

  1. Penulis dapat mempertahankan Hak Cipta Artikel yang akan di publikasikan dan penulis memberikan hak publikasi pertama kepada Jurnal Penabdian Magister Pendidikan IPA dengan pekerjaan secara bersamaan dan berlisensi di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional. yang memungkinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
  2. Penulis dimasukkan dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (misalnya: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkan artikel dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
  3. Penulis diizinkan dan anjurkan untuk mem-posting Artikelnya secara online (misalnya: di repositori institusional atau di website mereka - socmed) setelah diterbitkan oleh Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, hal ini bertujuan untuk mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya capaian pengutipan Artikel (H-Index) lebih banyak. (Lihat Efek Akses Terbuka).