Revitalisasi Kawasan Wisata Air Terjun Tiu Ngumbak Di Desa Gumantar Kabupaten Lombok Utara Melalui Branding Media
DOI:
10.29303/jpmpi.v6i3.4990Diterbitkan:
2023-08-22Unduhan
Abstrak
Desa Gumantar di Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat memiliki beberapa obyek wisata diantaranya air terjun Tiu Ngumbak dan Desa Adat. Ada satu kendala yang ada terkait penggalian potensi dan kurangnya media promosi kedua obyek wisata tersebut sehingga diperlukan usaha revitalisasi. Pariwisata dapat merupakan energi pendorong Pembangunan di suatu daerah, seperti Gumantar yang Sebagian bedar penduduknya berprofesi sebagai petani. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan destinasi wisata air terjun Tiu Ngumbak melalui branding menggunakan video. Revitalisasi dilakukan dengan melibatkan Masyarakat lokal itu sendiri. Hambatan dalam revitalisasi pariwisata di Desa Gumantar adalah minimnya infrastruktur, seperti akses jalan, toilet dan tempat sampah. Selain itu keterbatasan pengetahuan Masyarakat untuk memberdayakan destinasi wisata dan minimnya penguasaan teknologi sebagai media promosi, membuat air terjun Tiu Ngumbak kurang dipromosikan. Pada kegiatan ini telah dilakukan pemanfaatan media elektronik untuk mempromosikan wisata desa air terjun Tiu Ngumbak.
Kata Kunci:
Infrastruktur, masyarakat lokal, media elektronik, desa wisataReferensi
Azzahrani, M. 2018. Strategi Komunikasi Pemasaran Kementerian Pariwisata Indonesia Dalam Pesona Indonesia Melalui Youtube. Jurnal Manajemen Komunikasi. vol 2, hal 144-161.
Berutu, F. 2023. Strategi Pengembangan Destinasi Wisata Tangga Seribu Delleng Sindeka Sebagai Daya Tarik Wisata Kabupaten Pakpak Bharat Sumatera Utara. Jurnal Manajemen Perhotelan dan Pariwisata. vol 6, hal 132-140.
Budianto, M. B., Harianto, B., Supriadi, A., Setiawan, A. dan Pradjoko, E. 2022. Pengembangan Potensi Wisata Berbasis Partisipasi Masyarakat Lokal di Desa Jelantik Kecamatan Jonggat Lombok Tengah. Jurnal Gema Ngabdi. vol 4, hal 316-327.
Budiyah, F. 2020. Implikasi Pengembangan Desa Wisata Terhadap Peningkatan Ekonomi Masyarakat Lokal Studi Kasus di Desa Ketenger. Jurnal Ekonomi, Bisnis, dan Akuntansi. vol 22, hal 182-190.
Dwimawati, E., Beliansyah, F., dan Zulfa, S. A. 2019. Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pemanfaatan Teknologi Dalam Rangka Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia di Desa Gunung Menyan. Abdi Dosen: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat. vol 3, hal 8-16.
Fauziah, R., Ratnamulyani, I. A. dan Kusumadinata, A. A. 2018. Efektifitas Promosi Destinasi Wisata Rekreasi Gunung Pancar Melalui Postingan Instagram Media Sosial. Jurnal Komunikatio. vol 4 hal 27-40.
Gautama, B. P., Yuliawati, A. K., Nurhayati, N. S., Fitriyani, E., dan Pratiwi, I. I. 2020. Pengembangan Desa Wisata Melalui Pendekatan Pemberdayaan Masyarakat. BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat. vol 1, hal 355-369.
Janah, M. dan Legowo, M. 2020. Perubahan Sosial Masyarakat Pasca Revitalisasi Wisata Waduk Tanjungan. Paradigma. vol 8, hal 1-18.
Mahendra, D. M. dan Althalets, F. 2022. Pengaruh Pengembangan Destinasi Wisata Terhadap Minat Kunjungan Wisatawan Pada Desa Pela Kecamatan Kota Bangun Kabupaten Kutai Kartanegara. ETNIK: Jurnal Ekonomi dan Teknik. vol 1, hal 306-316.
Pambudi, A. S. dan Putri, D. M. A. C. 2022. Evaluasi Dukungan DAK Fisik Bidang Pariwisata Bagi Pembangunan Daerah: Studi Kasus Nasional dan Provinsi Jawa Timur. Bappenas Working Papers. vol 5, hal 31-47.
Prastiyanti, D. P. dan Yulianto, Y. 2019. Media Promosi Pada Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta Dalam Meningkatkan Kunjungan Wisatawan. Journal of Indonesian Tourism, Hospitality and Recreation. vol 2, hal 174-184.
Putrawan, P. E. dan Ardana, D. M. J. 2019. Peran Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Dalam Pengembangan Pariwisata Di Desa Munduk Kecamatan Banjar Kabupaten Buleleng. Locus. vol 11, hal 40-54.
Rahmawati, D., Soedarso, S., Suryani, A. dan Fahmi, A. 2023. Analisis Pengembangan Desa Wisata untuk Keberlanjutan Petani Strawberry di Desa Wisata Pandanrejo Menggunakan Metode Participatory Rural Appraisal (PRA). Jurnal Sosial Humaniora (JSH). vol 16, hal 16-28.
Roza, A. D., Turyono, A., Lestari, E., Afani, E., Fitri, N. A., Solikhah, S. dan Raharja, M. C. 2022. Optimalisasi Pengelolaan dan Pengembangan Destinasi Wisata Bendungan Slinga Park di Desa Slinga, Kabupaten Purbalingga. Jurnal Ekonomi, Bisnis, dan Akuntansi. vol 24, hal 53-58.
Rusyidi, B. dan Fedryansah, M. 2018. Pengembangan Pariwisata Berbasis Masyarakat. Focus: Jurnal Pekerjaan Sosial. vol 1, hal 155-165.
Sa’i, M. dan Acim, S. A. 2018. Trauma Healing Bagi Masyarakat Terdampak Gempa Desa Gumantar Kecamatan Kayangan Lombok Utara. TRANSFORMASI: Jurnal Pengabdian Masyarakat. vol 14, hal 1-12.
Sakir, S., Walinegoro, B. G. dan Putri, S. A. G. 2022. Pengembangan Potensi Kalurahan Banyurejo Sebagai Desa Wisata Melalui Strategi Branding Media Sosial. Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia. vol 2, hal 341-348.
Susyanti, Winarni, D. 2013. Potensi Desa Melalui Pariwisata Pedesaan. Jurnal Ekonomi dan Bisnis. vol 12 hal 33–36.
Tamara, D. S. Y. O. dan Murtini, S. 2018. Analisis Strategi Pengembangan Obyek Wisata Situs Jolotundo Sebagai Obyek Wisata Di Kawasan Peruntukan Pariwisata Budaya Kabupaten Mojokerto. Swara Bhumi. vol 5, hal 9-17.
Wahyuni, L. T. S., Lasmawan, I. W. dan Swastika, I. N. 2022. Strategi Digital Marketing Tempat Pariwisata dan Budaya Desa Cempaga Melalui Platform Digital. Jurnal Penelitian dan Pengembangan Sains dan Humaniora. vol 6 hal 343-349.
Wardani, M., Hardati, P. dan Hariyanto, H. 2020. Pengaruh Kondisi Sosial Ekonomi Dan Geografis Rumah Tangga Petani Terhadap Pendidikan Anak di Desa Banyukuning Kecamatan Bandungan Kabupaten Semarang. Edu Geography. vol 8, hal 24-30.
Lisensi
Penulis yang akan mempublikasikan Artikelnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA harus menyetujui ketentuan sebagai berikut:
- Penulis dapat mempertahankan Hak Cipta Artikel yang akan di publikasikan dan penulis memberikan hak publikasi pertama kepada Jurnal Penabdian Magister Pendidikan IPA dengan pekerjaan secara bersamaan dan berlisensi di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional. yang memungkinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
- Penulis dimasukkan dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (misalnya: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkan artikel dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
- Penulis diizinkan dan anjurkan untuk mem-posting Artikelnya secara online (misalnya: di repositori institusional atau di website mereka - socmed) setelah diterbitkan oleh Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, hal ini bertujuan untuk mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya capaian pengutipan Artikel (H-Index) lebih banyak. (Lihat Efek Akses Terbuka).
