Diversifikasi Olahan Pangan Berbahan Dasar Hasil Laut Untuk Pengebangan Ekowisata Kuliner Di Kawasan Pesisir Sekotong Lombok Barat
DOI:
10.29303/jpmpi.v6i3.5371Diterbitkan:
2023-09-18Terbitan:
Vol 6 No 3 (2023): Juli - SeptemberKata Kunci:
Ekowisata, Diversifikasi Pangan, Hasil LautArtikel
Unduhan
Cara Mengutip
Metrik
Abstrak
Kawasan pesisir Sekotong merupakan salah satu lokasi pengembangan ekowisata di Kabupaten Lombok Barat. Adanya ekowisata di kawasan ini dapat membuka peluang usaha dan peluang tenaga kerja bagi masyarakat setempat. Peluang ini muncul karena adanya permintaan wisatawan, salah satunya adalah kuliner. Wisatawan mengunjungi suatu daerah berwisata kuliner untuk menikmati ragam produk pangan khususnya hasil laut baik sebagai hidangan di lokasi wisata maupun produk pangan yang dijadikan oleh-oleh. Metode yang digunakan melalui beberapa tahapan yaitu Tahap persiapan merupakan rangkaian kegiatan yang dilakukan untuk menunjang kelancaran penyusunan rencana kegiatan diantaranya adalah survey lokasi untuk tempat pelaksanaan kegiatan. Tahap pelaksanaan kegiatan dilakukan dengan metode diskusi partisifatif dan Focus Group Discuss (FGD) yang dilakuakan di lapangan. Sebelum kegiatan FGD dilakukan Warga diperkenalkan tentang prospek bisnis wirausaha pangan berbahan dasar hasil laut. Sosialisasi dilakukan dalam bentuk worshop dan demo cara pengolahan produk. Tahap akhir yaitu dilakukan monitoring terhadap pemasaran dan pembentukan usaha Bersama dan pendampingan Industri Kecil Menengah (IKM). Hasil yang diproleh adalah kemampuan peserta dalam mengolah beragam produk olahan pangan berbahan dasar sumberdaya hasil laut yang dapat digunakan sebagai menu pelengkap gizi keluarga. Peningkatan pendapatan keluarga masyarakat melalui wirausaha penganekaragaman produk olahan pangan hasil laut yang dapat menunjang pengembangan ekowisata.
Referensi
Alhanannasir, A., Rejo, A., Saputra, D., Priyanto, 2018. Karakteristik lama masak dan warna pempek instan dengan metode freeze drying. Jurnal Agroteknologi, 12(2): 158-166.
Asfar, M., Tawali, A.B., Pirman, Mahendradatta, M., 2019. Ekstraksi albumin ikan gabus (Channa striata) pada titik isoeletriknya. Jurnal Agercolere, 1(1): 6-12.
Dinas Perikanan dan Kelautan Kab. Lombok Barat. 2014. Laporan tahunan. Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Lombok Barat
Djaafar, T. F. 2007. Cemaran Mikroba pada Produk Pertanian, Penyakit yang Ditimbulkan, dan Pencegahannya . Yogyakarta: Balai Pengkajian Teknologi Pertanian.
Hendriani, S., & Nulhaqim, S. A. (2008). Pengaruh Pelatihan dan Pembinaan Dalam Menumbuhkan Jiwa Wirausaha Mitra Binaan PT.(Persero) Pelabuhan Indonesia I Cabang Dumai. Jurnal Kependudukan Padjadjaran, 10(2), 152.
Kay R, 1999, Coastal Management and Planning, E & FN SPON, New York.
Kusumastanto T (2003). Pemberdayaan sumberdaya kelautan, perikanan dan perhubungan laut dalam abad XXI. Pusat Kajian Sumberdaya Pesisir dan Lautan, Institut Pertanian Bogor
Murtado, A.D., 2016. Tepung pempek sebagai bahan pengembangan produk pempek. Prosiding Seminar Nasional dan Gelar Produk. Ilmu dan Teknologi Pangan Universitas Muhammadiyah Palembang. Palembang, 17-18 Oktober 2016. p.27-32.
Muchsiri M , Alhanannasir, Rika Puspita Sari MZ, Sukmane, 2023. Mutu organoleptik pempek ikan tongkol (Euthynnus Affinis) dengan penambahan albumin. Journal of Tropical AgriFood 2023; 5(1): 55-60 p-ISSN 2685-3590. DOI: 10.35941/jtaf.5.1.2023.9975.55-60
Sitompul YML, Suditha IM, Duniaji AS. 2020. Pengaruh lama perendaman dalam air perasan buah belimbing wuluh (averrhoa bilimbi linn) dan lama penyimpanan terhadap karakteristik ikan tongkol (euthynnus affinis) pada suhu ruang. Jurnal Ilmu dan Teknologi Pangan ISSN : 2527-8010 (ejournal) Vol. 9, No. 1, 71-80,
Lisensi
Penulis yang akan mempublikasikan Artikelnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA harus menyetujui ketentuan sebagai berikut:
- Penulis dapat mempertahankan Hak Cipta Artikel yang akan di publikasikan dan penulis memberikan hak publikasi pertama kepada Jurnal Penabdian Magister Pendidikan IPA dengan pekerjaan secara bersamaan dan berlisensi di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional. yang memungkinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
- Penulis dimasukkan dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (misalnya: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkan artikel dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
- Penulis diizinkan dan anjurkan untuk mem-posting Artikelnya secara online (misalnya: di repositori institusional atau di website mereka - socmed) setelah diterbitkan oleh Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, hal ini bertujuan untuk mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya capaian pengutipan Artikel (H-Index) lebih banyak. (Lihat Efek Akses Terbuka).