Kersen Kering Bernutrisi Tinggi Kudapan Sehat Kaya Antioksidan

Penulis

Tri Ayu Lestari , Ira Yasmin , Saofiatul Aeni , Windriani Andari , Anggraini Safitri , Sepia Dwi Yanti

DOI:

10.29303/jpmpi.v6i4.6615

Diterbitkan:

2023-12-19

Terbitan:

Vol 6 No 4 (2023): Oktober-Desember 2023

Kata Kunci:

Antioksidan; Fruit leather; Kersen, Kudapan sehat

Artikel

Unduhan

Cara Mengutip

Lestari, T. A. ., Ira Yasmin, Saofiatul Aeni, Windriani Andari, Anggraini Safitri, & Sepia Dwi Yanti. (2023). Kersen Kering Bernutrisi Tinggi Kudapan Sehat Kaya Antioksidan. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 6(4), 1337–1340. https://doi.org/10.29303/jpmpi.v6i4.6615

Metrik

Metrik sedang dimuat ...

Abstrak

Kersen (Muntingia calabura) merupakan tumbuhan yang dapat hidup dengan baik pada wilayah dengan suhu dan kelembaban yang stabil seperti Indonesia, tak terkecuali di pulau Lombok. Tumbuhan ini mampu beradaptasi dengan baik terhadap berbagai kondisi lingkungan, sehingga membuat keberadaannya sangat mudah dijumpai. Tumbuhan ini belum dimanfaatkan secara tepat oleh masyarakat, sehingga buahnya terbuang sia sia  tanpa pengolahan. Potensi buah kersen dapat menjadi suatu produk usaha yang bernilai tinggi tergolong sangat besar. Buah Kersen selain memiliki cita rasa yang manis juga memiliki kandungan zat antioksidan yang tinggi, hal ini menjadikan buah. Buah Kersen dapat dimanfaatkan menjadi salah satu kudapan sehat dalam bentuk fruit leather yang akan menaikkan nilai ekonominya karena nilai antioksidannya yang tinggi. “Kersen Kering Bernutrisi Tinggi†merupakan produk olahan yang memanfaatkan buah Kersen sebagai bahan baku pembuatan camilan sehat berbentuk lembaran kulit buah yang dikeringkan. Produk ini tergolong sebagai inovasi baru yang menyajikan hasil olahan buah. Praktik kewirausahaan ini menggabungkan buah kersen dengan buah lokal musiman, menciptakan alternatif baru untuk menghadirkan camilan yang bernutrisi. Produk ini termasuk dalam kategori makanan ringan sehat tanpa tambahan bahan sintetis, diproduksi dengan menggunakan bahan mentah yang sebelumnya belum dimanfaatkan sepenuhnya oleh masyarakat, sehingga memiliki standar produksi yang lebih tinggi.

Referensi

Aksoylu, Z., & Çag, Ö. (2015). Eff ects of blueberry , grape seed powder and poppy seed incorporation on physicochemical and sensory. Journal of Food Quality, 38, 164–174

Rumyaan, E. F. (2022).“Literatur Review: Aktivitas Antioksidan Ekstrak Tanaman Kersen Menggunakan Dpph (1, 1-Difenil-2-Pikrilhidrazil)â€, Jurnal Ilmu Kesehatan (JIKA), 1(2), 47-54.

Kurniati, D. I., & Rohmani, A. (2017). Ekstrak Buah Kesen (Muntingia Calbura) dalam Menurunkan Jumlah Sel Goblet pada Tikus yang Dipapar Asap Rokok. Diakses tanggal 14 Februari 2023. Jurnal Kedokteran dan Kesehatan, vol.13, no.2.

Purwohandoyo, J., Lubis, T.B., Pambudi, J.Y. dan Wicaksono,S.M. (2019) ‘Analisis sumberdaya wilayah untuk pengembangan industri di Provinsi Nusa Tenggara Barat’ , Jurnal Pembangunan Wilayah dan Kota, 15, 275-287. Doi:10.14710/pwk.v154i4.2173.

Syafi q, A., Setiarini, A., Utari, D.M., Achadi, e.l., Fatmah, Kusharisupeni, ...Indrawani, Y.M. (2014). Gizi dan Kesehatan Masyarakat. Jakarta: Rajawali Pers.

Tańska, M., Roszkowska, B., & Czaplicki, S. (2016). Effect of fruit pomace addition on shortbread cookies to improve their physical and nutritional values. Plant Foods Hum Nutr, 71, 307–313. doi: 10.1007/s11130-016-0561-6

Lisensi

Penulis yang akan mempublikasikan Artikelnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA harus menyetujui ketentuan sebagai berikut:

  1. Penulis dapat mempertahankan Hak Cipta Artikel yang akan di publikasikan dan penulis memberikan hak publikasi pertama kepada Jurnal Penabdian Magister Pendidikan IPA dengan pekerjaan secara bersamaan dan berlisensi di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional. yang memungkinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
  2. Penulis dimasukkan dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (misalnya: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkan artikel dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
  3. Penulis diizinkan dan anjurkan untuk mem-posting Artikelnya secara online (misalnya: di repositori institusional atau di website mereka - socmed) setelah diterbitkan oleh Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, hal ini bertujuan untuk mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya capaian pengutipan Artikel (H-Index) lebih banyak. (Lihat Efek Akses Terbuka).