Vol 7 No 3 (2024): Juli - September
Akses Terbuka
Peer Reviewed

Pemberdayaan Masyarakat Dalam Penanggulangan Air Limbah Rumah Tangga Menjadi Pupuk Kompos Dengan Sistem Biopori Di Desa Jembatan Kembar Timur Kabupaten Lombok Barat

Penulis

Hasyim , Rohani , I Dewa Made Alit Karyawan , I Dewa Gede Jaya Negara , I Wayan Yasa , Humairo Saidah , Made Mahendra , I Wayan Suteja , Salehudin , IAO Suwati Sideman

DOI:

10.29303/jpmpi.v7i3.6656

Diterbitkan:

2024-10-29

Unduhan

Abstrak

Salah satu permasalahan di Desa Jembatan Kembar Timur adalah kurangnya pengetahuan masyarakat dalam mengolah sampah, khususnya sampah rumah tangga. Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat untuk mengolah sampah rumah tangga menjadi pupuk kompos dengan menggunakan sistem biopori. Pembuatan lubang biopori berfungsi untuk meningkatkan daya serap air, mencegah banjir, meningkatkan kualitas air tanah, tempat pembuangan sampah organik, dan mengubah sampah organik menjadi kompos. Kegiatan terdiri dari 3 tahap yaitu sosialisasi, pelatihan dan pendampingan. Pada kegiatan sosialisasi dilakukan pertemuan dengan aparat desa dan calon peserta pelatihan. Setelah itu dilakukan kegiatan pelatihan yang diikuti secara antusias oleh seluruh peserta. Selanjutnya dilakukan kegiatan pendampingan untuk memastikan proses dekomposisi sampah organik berjalan lancar. Hasil dari kegiatan ini adalah pengetahuan dan keterampilan masyarakat Desa Jembatan Kembar Timur bertambah khususnya dalam pengolahan sampah organik menjadi kompos dengan sistem biopori. Kegiatan program pengabdian secara keseluruhan dapat dikatakan baik dan berhasil, berdasarkan pengukuran tiga komponen. Tiga komponen tersebut yaitu kesesuaian dengan keinginan masyarakat, kerjasama pengabdian bersama masyarakat, dan Peningkatan pengetahuan masyarakat untuk menjaga kelestarian lingkungan.

Kata Kunci:

Pupuk Kompos , Biopori, Sampah Rumah Tangga

Referensi

Ariandani, N., Ermanda, S., & Fatmawati, B. (2022). Pelatihan Pembuatan Pupuk Kompos Melalui Pemanfaatan Limbah Rumah Tangga Di Lingkungan Bagik Longgek Kecamatan Selong Kabupaten Lombok Timur. ABSYARA: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 3(1), 137-143.

Ashlihah, A., Saputri, M. M., & Fauzan, A. (2020). Pelatihan pemanfaatan limbah rumah tangga organik menjadi pupuk kompos. Jumat Pertanian: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(1), 30-33.

Azmin, N., Irfan, I., Nasir, M., & Hartati, H. (2022). Pelatihan Pembuatan Pupuk Kompos Dari Sampah Organik Di Desa Woko Kabupaten Dompu. Jompa Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(3), 137-142.

Budiwitjacksono, G. S., Rachmawan, A. S., Yulianti, A. K., Putri, D. A., Putra, F. D. R., Arhofa, G. A., ... & Rukmana, S. (2022). Pengolahan Sampah Organik Menjadi

Pupuk Kompos Di Rw 07 Kelurahan

Bongkaran, Kecamatan Pabean Cantian. Journal of Community Empowerment, 1(1), 43-47.

Cundari, L., Arita, S., Komariah, L. N., Agustina, T. E., Bahrin, D., Teknik, J., & No, K. (2019). Pelatihan dan pendampingan pengolahan sampah organik menjadi pupuk kompos di desa burai. Jurnal Teknik Kimia, 25(1), 5-12.

Dahlianah Inka. 2015. Pemanfaatan Sampah Organik Sebagai Bahan Baku Pupuk Kompos dan Pengaruhnya terhadap Tanaman dan Tanah. Palembang.

Technology, 5(3), 45-56.

Haryadi, A., & Satyana, Y. (2020). Penggunaan

EM4 untuk Pengolahan Sampah Organik. Bandung: Penerbit Hijau Lestari.Hayati, I. N., Wardani, K. D. K. A., & Putri, D. A. P.

A. G. (2022). Pengolahan Limbah Rumah Tangga Menjadi Pupuk Organik di Desa

Dauh Puri Kauh. Dinamisia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 6(3), 800-805.

Huang, Y., Wang, F., & Liu, K. (2019). Impact of organic fertilizers on soil health and vegetable production in urban environments. Sustainability, 11(12), 3387.

Ichtiakhiri, T. ., & Sudarmaji.(2015).

Pengelolaan Limbah B3 dan Keluhan Kesehatan Pekerja di PT. Inka (Persero) Kota Nasional Surabaya. Kimia. Jurnal lingkungan kesehatan 8(1), 118 12.

Mijahamuddin Alwi., Musabihatul Kudsiah., Arif Rahman Hakim., Saprudin Jauhari., & B. Fitri Rahmawati. (Desember 2021). Pendampingan Pembuatan Sistem Biopori Dalam Menanggulangi Masalah Limbah Rumah Tangga Desa Tebaban. ABSYARA: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, Vol. 2, No. 2 (4) 294-296.

Pelatihan pembuatan kompos dengan metode biopori di rw 07 muja muju. Diakses pada tanggal 27 Juli 2024, https://mujamujukel.jogjakota.go.id/detail/index/34007

Putra, A. R., Afandi, K., Anjani, D., & Pradana, K. C. (2021). Pelatihan kelompok wanita tani dalam pemanfaatan EM4 terhadap pembuatan pupuk kompos. Jurnal Abdi Masyarakat Saburai (JAMS), 2(02), 73-81.

Sucipto, S., Andriyanto, T., Nadliroh, K., Indrajaya, D., & Mustofa, M. A. (2019). Pelatihan pengemasan dan penyuluhan pembuatan pupuk kompos: Desa Pusharang. Jurnal Terapan Abdimas, 4(1), 13-16.

Suhastyo, A. A. (2017). Pemberdayaan masyarakat melalui pelatihan pembuatan pupuk kompos. JPPM (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat), 1(2), 63-68.

Sukajaya, D., Selatan, K. S., & Sumedang, K. (2021). Pemberdayaan Masyarakat Melalui Bantuan Bibit Tanaman Dalam Upaya Meningkatkan Taraf Hidup di Dusun Cihuni

Sukmawati, & Kusmiah, N. (2022). Pelatihan

Pemanfaatan Limbah Pembuatan Pakan Fermentasi Di Desa Bumimulyo Kecamatan Wonomulyo. SIPISSANGNGI : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2, 146–152.

UNEP. (2011). Towards a Green Economy: Pathways to Sustainable Development and Poverty Eradication. United Nations Environment Programme.

Biografi Penulis

Rohani, Universitas Mataram

I Dewa Made Alit Karyawan, Universitas Mataram

I Dewa Gede Jaya Negara, Universitas Mataram

I Wayan Yasa, Universitas Mataram

Humairo Saidah, Universitas Mataram

Made Mahendra, Universitas Mataram

I Wayan Suteja, Universitas Mataram

Salehudin, Universitas Mataram

IAO Suwati Sideman, Universitas Mataram

Cara Mengutip

Hasyim, Rohani, Karyawan, I. D. M. A., Negara, I. D. G. J., Yasa, I. W., Saidah, H., … Sideman, I. S. (2024). Pemberdayaan Masyarakat Dalam Penanggulangan Air Limbah Rumah Tangga Menjadi Pupuk Kompos Dengan Sistem Biopori Di Desa Jembatan Kembar Timur Kabupaten Lombok Barat. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 7(3), 1164–1169. https://doi.org/10.29303/jpmpi.v7i3.6656