Pengembangan Kompetensi Pedagogis di Perguruan Tinggi dengan Menerapkan Lesson Study for Learning Community (LSLC)
DOI:
10.29303/jpmpi.v7i1.6928Diterbitkan:
2024-02-27Terbitan:
Vol 7 No 1 (2024): Januari - MaretKata Kunci:
LSLC, Flipped Learning Model, kompetensi pedagogis, perguruan tinggi, Kemitraan Dosen dan Sekolah (KDS)Artikel
Unduhan
Cara Mengutip
Metrik
Abstrak
Guru dan dosen harus terus mencari format pengembangan diri untuk dapat melaksanakan pembelajaran sesuai dengan tuntutan jaman. Kegiatan ini merupakan rangkaian dari upaya peningkatan kompetensi pedagogis guru dan dosen melalui Program Kemitraan Dosen LPTK dengan Guru (KDS) yang diselenggarakan oleh Direktorat Sumber Daya Kemendikbudristek RI, yang diselenggarakan di sekolah (Out_Class Training #1) dan di kampus (Out-Class Training #2). Tujuan dari kegiatan OCT#2 adalah (2) melakukan rekonstruksi mata kuliah (ELT LPD) berdasarkan hasil kegiatan OCT#1 di sekolah; (2) meningkatkan kompetensi pedagogis dosen PS Pendidikan Bahasa Inggis FKIP Unram. Kegiatan dilaksanakan dengan Pola Lesson Study for Learning Community, yang terdiri dari perencanaan bersama (plan), open class (do), refleksi pembelajaran (see), dan rencana tindak lanjut (redesign). Kegiatan melibatkan 6 orang dosen PS Pendidikan Bahasa Inggris Unram, Pengawas Pendidikan Kota Mataram, 4 guru Bahasa Inggris SMPN 14 Mataram. Dari rangkaian kegiatan OCT#2, telah dihasilkan (1) rekonstruksi mata kuliah ELT LPD berdasarkan hasil kegiatan OCT#1; (2) Chapter Design dan Lesson Design 2 Sub-CMK mata kuliah ELT LPD; (3) keterlaksanaan program LSLC (dari plan sampai redesign) sebanyak 2 siklus dengan melibatkan mahasiswa kelas 5CG1 dsn 5CG2 PSP Bahasa Inggris Unram. Dari hasil pengamatan dan refleksi pembelajaran, dosen yang terlibat dapat memetik pembelajaran (lesson learned) terkait perencanaan, pelaksanaan pembelajaran, dan refleksi pembelajaran secara kolaboratif. Implementasi pembelajaran dengan menggunakan Flipped Learning Model mampu membuat kelas lebih dinamis baik dalam pembelajaran di luar kelas maupun di dalam kelas. Model ini mampu meningkatkan partisipasi, kolaborasi, komunikasi, dan critical thinking mahasiswa dalam pembelajaran.
Referensi
Apriska, E. and Sugiman (2020). Flipped Classroom research trends in mathematics learning. Journal of Physics: Conference Series. 1613 012030. DOI 10.1088/1742-6596/1613/1/012030.
Bergmann, J. & Sams, A. (2012). Flipped Your Classroom: Reach every student in every class everyday. Washington, DC: ISTE & ASCD.
Cerbin, W. & Kopp, B. (2006). Lesson Study as a Model for Building Pedagogical Knowledge and Improving Teaching. International Journal of Teaching and Learning in Higher Education, Volume 18, Number 3, 250-257.
Gustian, K., Aridah, & Rusmawaty, D. (2023). The Benefits of Flipped Classroom Model for EFL Learners. Journal on Education, Vol. 05, No. 04, May – August 2023. pp13918-13935.
Kardas, F. & Yesilyaprak, B. (2015). A Current Approach to Education: Flipped Learning Model. Ankara University, Journal of Faculty of Educational Sciences, Vol: 48, No: 2, 103-121
Kemendikbud. (2019). Pendampingan Sekolah Bermutu Berbasis Zonasi: Materi Orientasi Program Pendampingan Sekolah Bermutu Berbasis Zonasi Melalui Lesson Study for Learning Community. Makalah. Yogjakarta, 10-12 Oktober 2019.
Melzer, P. (2017). A Conceptual for Personalized Learning. Germany: Springer Gabler.
Narasintawati, L.S., Asih, L.Y.B., Huraiyah, Wachidah, Aliyah, S., Sujana, I M. (2023). Meningkatkan Partisipasi, Kolaborasi, dan Komunikasi dengan Menerapkan Flipped Learning Model pada siswa Kelas IXA SMPN 14 Mataram. Jurnal Ilmiah Profesi Pendidik, Vol 8, No. 1, Februari 2023,
Ono, Y., and Ferreira, J. (2010). A case study of continuing teacher professional development through lesson study in South Africa. South African Journal of Education. (2010) Volume 30, Number 1, Pages 59-74. http://www.scielo.org.za/scielo.php?script= sci_arttext&pid=S0256-01002010000100005&lng=en&nrm=iso
Risnanosanti, Susyla, D., Suyuthie, H., Mursalin, Naziev, A., Koklu, O., & Salcedo, A. (2023). Development of teacher professionalism in inquiry learning through learning community. Electronic Journal of Education, Social Economics and Technology Vol. 4, No. 1, (2023), pp. 22~29 ISSN 2723-6250 (online) DOI: https://doi.org/10.33122/ejeset.v4i1.80
Saito, E., Murase, M., Tsukui, A, & Yeo, J. (2015). Lesson Study for Learning Community: A guide to sustainable school reform. New York: Rpoutledge.
Sujana, I. M., Asih, L. Y. B., Huraiyah, Narasintawati, L. S., Nurwachidah, & Aliyah, S. (2022). Program Kemitraan Dosen LPTK dengan Sekolah (KDS)*): Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Bahasa Inggris di SMPN 14 Mataram melalui Pola Lesson Study for Learning Community (LSLC). Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 5(4), 54–63. https://doi.org/10.29303/jpmpi.v5i4.2371
Sunaengsih, C., Isrok’atun, I., Komariah, A., Kurniady, D.A., & Nurlatifah, S. (2019). The Implementation of Professional Learning Community in Elementary Schools, the 3rd International Conference on Research of Educational Administration and Management (ICREAM 2019). Advances in Social Science, Education and Humanities Research, volume 400. Atlantis Press. pp. 280-282.
Yeldirim, F. S. & Kiray, S.A. (2016). Flipped Classroom Model in Education. Research Highlights in Education and Science 2016. pp. 1- 8.
Biografi Penulis
I Made Sujana, University of Mataram
Santi Farmasari, the University of Mataram
Sahuddin Sahuddin, the University of Mataram
Eka Fitriana, the University of Mataram
La Ode Alfin Haris Munandar, the University of Mataram
Andra Ade Ryanto, the University of Mataram
Lisensi
Penulis yang akan mempublikasikan Artikelnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA harus menyetujui ketentuan sebagai berikut:
- Penulis dapat mempertahankan Hak Cipta Artikel yang akan di publikasikan dan penulis memberikan hak publikasi pertama kepada Jurnal Penabdian Magister Pendidikan IPA dengan pekerjaan secara bersamaan dan berlisensi di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional. yang memungkinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
- Penulis dimasukkan dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (misalnya: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkan artikel dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
- Penulis diizinkan dan anjurkan untuk mem-posting Artikelnya secara online (misalnya: di repositori institusional atau di website mereka - socmed) setelah diterbitkan oleh Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, hal ini bertujuan untuk mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya capaian pengutipan Artikel (H-Index) lebih banyak. (Lihat Efek Akses Terbuka).