Pelatihan Pembuatan Vermikompos Sebagai Upaya Pemanfaatan Limbah dan Kemandirian Pengadaan Pupuk Organik di Desa Lelede Kecamatan Kediri Kabupaten Lombok Barat

Penulis

Ray Harmida Lorinanggarani , Nita Apriani , Lolita Endang Susilowati

DOI:

10.29303/jpmpi.v7i1.7056

Diterbitkan:

2024-03-24

Terbitan:

Vol 7 No 1 (2024): Januari - Maret

Kata Kunci:

Pembuatan Vermikompos, Pemanfaatan Limbah, Pupuk Organik

Artikel

Unduhan

Cara Mengutip

Lorinanggarani, R. H., Apriani, N., & Susilowati, L. E. (2024). Pelatihan Pembuatan Vermikompos Sebagai Upaya Pemanfaatan Limbah dan Kemandirian Pengadaan Pupuk Organik di Desa Lelede Kecamatan Kediri Kabupaten Lombok Barat. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 7(1), 267–272. https://doi.org/10.29303/jpmpi.v7i1.7056

Metrik

Metrik sedang dimuat ...

Abstrak

Lelede village is a village where many people make their living as livestock breeders. So a lot of livestock waste is not utilized and has an impact on the surrounding environment. This service activity aims to provide education and outreach as well as practice making vermicompost. The targets for implementing this service activity are farmer groups, women farmer groups and the Lelede Village community. This vermicompost is made with the help of earthworms (Eudrillus eugeniae). Making vermicompost using worms can reduce pollution from organic waste, one of which is animal waste. The more worms you add, the faster the process of decomposing organic material. The method used in this activity is counseling and training as well as conducting evaluations in the form of pretests and posttests with the result that 100% of participants understand the material provided and participants play an active role in the continuity of the program and are interested in carrying out training activities.

Referensi

Berdasarkan Profil Desa yang diperoleh di Kantor Desa Lelede pada Tanggal 3 Oktober 2023.

[BPS] Badan Pusat Statistik. 2021. Kecamatan Kediri dalam Angka 2021. Tersedia Pada https://lombokbaratkab.bps.go.id/publication/2021/09/24/52180ed3dc5d13187885e4eb/kecamatan-kediri-dalam-angka-2021.html.

Farida, A., Setiani, V., & Nindyapuspa, A. 2022. Pengomposan Sampah Daun Angasana menggunakan Cacing Eisenia fetida dengan Penambahan MOL Nasi Basi. Cenference Proceding on Waste Treatment Technology, 5(1) : 97-101.

Hazra, F., Dianisa, N., & Widyastuti, R. 2018. Kualitas dan Produksi Vermikompos Menggunakan Cacing African Night Crawler (Eudrilus eugeniae). Jurnal Ilmu Tanah dan Lingkungan, 20(2) : 77-82.

Muharsono. 2021. Strategi Pemerintah Dalam Pengelolaan Limbah Peternakan (Studi Di Desa Sendang Kecamatan Sendang Kabupaten Tulungagung). Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. 14(1) : 188-212.

Nusantara, A.D., Kusmana, C., Mansur, I., Darusman, L.K., & Sudarmadi, S. 2010. Pemanfaatan Vermikompos Untuk Produksi Biomasa Legum Penutup Tanah dan Inokulum Fungi Mikoriza Arbuskula. Jurnal Ilmu-ilmu Pertanian Indonesia. 12 (1) : 26-33.

Ratna, D. A. P., Samudro, G., & Sumiyati, S. 2017. Pengaruh Kadar Air Terhadap Proses Pengomposan Sampah Organik dengan Metode Takakura. Jurnal Teknik Mesin, Vol. 6. Hal : 124-128.

Saputro, D. D., Wijaya, B. R., & Wijayanti, Y. 2014. Pengelolaan Limbah Peternakan Sapi untuk Mingkatkan Kapasitas Produksi pada Kelompok Ternak Patra Sutera. Rekayasa, 12(2) : 91-98.

Umroningsih. 2022. Limbah Cair Menyebabkan Pencemaran Lingkungan. Jurnal Ilmu Sosial. 7 (1) : 167-66.

Wijaksono, R. A., Subianto, R., & Utomo, B. 2016. Pengaruh Lama Fementasi pada Kualitas Pupuk Kandang Kambing. Jurnal Agroindustri Perkebunan, 4 (2) : 88-96.

Biografi Penulis

Nita Apriani, Universitas Mataram

Lisensi

Hak Cipta (c) 2024 Ray Harmida Lorinanggarani, Nita Apriani, Lolita Endang Susilowati

Creative Commons License

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Penulis yang akan mempublikasikan Artikelnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA harus menyetujui ketentuan sebagai berikut:

  1. Penulis dapat mempertahankan Hak Cipta Artikel yang akan di publikasikan dan penulis memberikan hak publikasi pertama kepada Jurnal Penabdian Magister Pendidikan IPA dengan pekerjaan secara bersamaan dan berlisensi di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional. yang memungkinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
  2. Penulis dimasukkan dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (misalnya: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkan artikel dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
  3. Penulis diizinkan dan anjurkan untuk mem-posting Artikelnya secara online (misalnya: di repositori institusional atau di website mereka - socmed) setelah diterbitkan oleh Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, hal ini bertujuan untuk mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya capaian pengutipan Artikel (H-Index) lebih banyak. (Lihat Efek Akses Terbuka).