Pengelolaan Limbah Ternak Sapi menggunakan Konsep Perbankan di Desa Kopang Rembiga Kabupaten Lombok Tengah

Penulis

Aulia Asri Utami , Emilia Sahira , Dina Zakhira , Muh. Alpan Rasyid Mahmudi , Nadila Ristri Puji Lestrai , Riska Novia Ardani , Nuryani , Agum Juanarzah Bawalom , Bagdawansyah Alqadri

DOI:

10.29303/jpmpi.v7i1.7397

Diterbitkan:

2024-02-29

Terbitan:

Vol 7 No 1 (2024): Januari - Maret

Kata Kunci:

Pengelolaan, Limbah, Ternak Sapi, Perbankan

Artikel

Unduhan

Cara Mengutip

Utami, A. A., Sahira, E., Zakhira, D., Mahmudi, M. A. R., Lestrai, N. R. P., Ardani, R. N., … Alqadri, B. (2024). Pengelolaan Limbah Ternak Sapi menggunakan Konsep Perbankan di Desa Kopang Rembiga Kabupaten Lombok Tengah. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 7(1), 186–194. https://doi.org/10.29303/jpmpi.v7i1.7397

Metrik

Metrik sedang dimuat ...

Abstrak

Pengelolaan Limbah Ternak Sapi menggunakan Konsep Perbankan di Desa Kopang Rembiga Kabupaten Lombok Tengah dilaksanakan oleh tim program kreativitas mahasiswa_pengabdian masyarakat ( PKM-PM) FKIP Universitas Mataram. Adapun rangkaian atau metode dari kegiatan ini yaitu dengan menetapkan base line, mengukur kebutuhan mitra, pelaksanaan langkah-langkah strategis program, evaluasi hasil kegiatan, dan pengoptimalan solusi yang diusulkan berdasarkan permasalahan yang dihadapi. Hasil yang dicapai dalam pengabdian masyarakat ini ialah laporan kemajuan mencapai 90%, mendapatkan hasil produk, dan laporan akhir 100%, serta memiliki media sosial beupa Instagram sebagai penyebarluasan dan sosialisasi kepada masyarakat secara universal. Kegiatan sosialisasi dilakukan pada tanggal 08 November 2023. Kegiatan pelatihan dilakukan sebanyak lima kali, dengan rincian dua pertemuan pelatihan pembuatan produk (11-12 November 2023), dua pertemuan pelatihan pemasaran (19-20 November 2023), dan satu pertemuan pelatihan perizinan usaha (24 November 2023), yang dilaksanakan secara offline. Selain itu, kegiatan pendampingan dan perencanaan usaha sudah berjalan mulai dari 25 November-02 Desember 2023. Kegiatan terakhir adalah evaluasi yang dilaksanakan pada 09 Desember 2023 dan pembuatan luaran program mulai dari 04 Desember 2023 hingga batas waktu pengunggahan/pengumpulan laporan. Adapun potensi keberlanjutan program pengabdian ini ialah pembentukan kelompok usaha, kerja sama pemerintah daerah, dan pembuatan ISBN dan Hak Cipta untuk Buku Pedoman dalam pengajuan program kedepannya. Terimakasih kami ucapkan kepada pihak FKIP Universitas Mataram yang telah mensuport dan memberikan pendanaan dalam penyelenggaraan kegiatan ini.

Referensi

Anonymous. 2000. Pertanian Organik. Departemen Pertanian Republik Indonesia: Jakarta

Anonymous. 2001. Pedoman Program Pengembangan Partisipasi di Lahan Kering Terpadu (P3TLK). Di Rektorat Tinggi Bimas: Jakarta

Dr. Desy Safitri, M.Si., ZE. Ferdi Fauzan Putra, M.Pd, T. dkk. 2020. Ekolabel dan Pendidikan Lingkungan Hidup. URL : https://pps.unj.ac.id/wpcontent/uploads/2021/10/ZE.-Ferdi-Buku-Ajar-Ekolabel-2020-byDesy-Safitri-dan-ZE-Ferdi-anggota-ke-2-1-2-1.pdf 8-9

Hardjowigeno, Sarwono. 2003. Ilmu Tanah. Penerbit Akademika Pressindo: Jakarta

Ismail, M, Moh Zubair, Rispawati, Edy Herianto, and Bagdawansyah Alqadri. 2019. “Pelatihan Pengembangan Metode Pembelajaran Inovatif Pada Guru-Guru Ma / M . Ts Pondok Pesantren Al Raisyiah Sekarbela Mataram.” Prosiding Seminar Nasional FKIP Universitas Mataram, 11–12.

Mutakin, A. 2018. Apa Lingkungan Itu? Jurnal Geoarea Vol 1.No. 2:1

Nenobesia, D., Mellab, W., & A, P. S. (2017). Pemanfaatan Limbah Padat Kompos Kotoran Ternak dalam Meningkatkan Daya Dukung Lingkungan dan Biomassa Tanaman Kacang Hijau (Vigna radiata L.). Jurnal Pangan, 26(1), 43–55.

Pengabdian Magister Pendidikan IPA, Jurnal, Industri Kreatif Pengolahan Buah Nanas Menjadi Varian Keripik untuk Meningkatkan Perekonomian Masyarakat di Desa Lendang Nangka Utara Nurlatifa, Ainul Qusyairi, Baiq Usniati, Dina Aulia, Ely Aulia Safitri, Emil Ismaya, et al. 2021. “Industri Kreatif Pengolahan Buah Nanas Menjadi Varian Keripik Untuk Meningkatkan Perekonomian Masyarakat Di Desa Lendang Nangka Utara.” Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA 4 (4). https://doi.org/10.29303/jpmpi.v3i2.1210.

Rakhmawati, D. Y., Dangga, S. A., & Laela, N. (2013). Pemanfaatan Kotoran Sapi Menjadi Pupuk Organik. Jurnal Abdikarya : Jurnal Karya Pengabdian Dosen Dan Mahasiswa, 03(1), 62–67.

Ratriyanto, A., Widyawati, S. D., P.S. Suprayogi, W., Prastowo, S., & Widyas, N. (2019). Pembuatan Pupuk Organik dari Kotoran Ternak untuk Meningkatkan Produksi Pertanian. SEMAR (Jurnal Ilmu Pengetahuan, Teknologi, Dan Seni Bagi Masyarakat), 8(1), 9–13. https://doi.org/10.20961/semar.v8i1.40204

Sutanto, Rachman. 2002. Pertanian Organik, Menuju Pertanian Alternatif dan Berkelanjutan. Penerbit Kanisius: Yogyakarta.

Sri Adiningsih, J. 1992. Peranan Efisiensi Penggunaan pupuk untuk Melestarikan Swasembada Pangan. Orasi Pengukuhan Ahli Peneliti Utama. Badan Litbang Pertanian, Deptan.

Sri Adiningsih, J., S. Rochayati, D. Setyorini, dan M. Sudjadi. 1988. Efisiensi penggunaan pupuk pada lahan sawah. Simposium Penelitian Tanaman Pangan II, Puncak, Bogor, 21-23 Maret 1988.

Syamsu, Ida. (2013). Manfaat Penggunaan Pupuk Organik Untuk Kesuburan Tanah. Jurnal Universitas Tulungagung Bonorowo, 1 (1).

Winarso, Sugeng. 2005. Kesuburan Tanah, Dasar Kesehatan dan Kualitas Tanah. Penerbit Gava Media: Yogyakarta

Lisensi

Hak Cipta (c) 2024 Aulia Asri Utami, Emilia Sahira, Dina Zakhira, Muh. Alpan Rasyid Mahmudi, Nadila Ristri Puji Lestrai, Riska Novia Ardani, Nuryani, Agum Juanarzah Bawalom, Bagdawansyah Alqadri

Creative Commons License

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Penulis yang akan mempublikasikan Artikelnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA harus menyetujui ketentuan sebagai berikut:

  1. Penulis dapat mempertahankan Hak Cipta Artikel yang akan di publikasikan dan penulis memberikan hak publikasi pertama kepada Jurnal Penabdian Magister Pendidikan IPA dengan pekerjaan secara bersamaan dan berlisensi di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional. yang memungkinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
  2. Penulis dimasukkan dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (misalnya: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkan artikel dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
  3. Penulis diizinkan dan anjurkan untuk mem-posting Artikelnya secara online (misalnya: di repositori institusional atau di website mereka - socmed) setelah diterbitkan oleh Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, hal ini bertujuan untuk mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya capaian pengutipan Artikel (H-Index) lebih banyak. (Lihat Efek Akses Terbuka).