Pelatihan Pembuatan Komposter untuk Penanganan Limbah Hasil Perkebunan di Desa Karang Sidemen, Kecamatan Batukliang Kabupaten Lombok Tengah

Penulis

Asih Priyati , Gagassage Nanaluih De Side , Joko Sumarsono , Sirajuddin Haji Abdullah , Endang Purnama Dewi , Wenny Amaliah , Guyup Mahardhian Dwi Putra

DOI:

10.29303/jpmpi.v7i3.8817

Diterbitkan:

2024-09-04

Terbitan:

Vol 7 No 3 (2024): Juli - September

Kata Kunci:

composter, compost fertilizer, organic waste, soil conditioner

Artikel

Unduhan

Cara Mengutip

Priyati, A., De Side, G. N., Sumarsono, J., Abdullah, S. H., Dewi, E. P., Amaliah, W., & Putra, G. M. D. (2024). Pelatihan Pembuatan Komposter untuk Penanganan Limbah Hasil Perkebunan di Desa Karang Sidemen, Kecamatan Batukliang Kabupaten Lombok Tengah. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 7(3), 900–908. https://doi.org/10.29303/jpmpi.v7i3.8817

Metrik

Metrik sedang dimuat ...

Abstrak

Karang Sidemen Village is one of the villages in North Batukliang Subdistrict, Central Lombok Regency which is adjacent to the forest area and the foot of Mount Rinjani causing adequate water sources with the majority of the population as farmers and planters. The natural conditions and life in Karang Sidemen village which is dominated by agriculture is very supportive of the fulfillment of the needs of cultivation production facilities in the form of compost will be very profitable if it can be provided from the processing of agricultural organic waste. The existence of abundant agricultural waste from various agricultural products has a very good potential to meet the needs of compost that will support the cultivation process, namely to support plant growth. Therefore, one of the alternative solutions that can be offered for handling organic waste in Karang Sidemen Village is by processing waste into compost which can be applied as a soil fertilizer. In this community service activity, training will be conducted on making composter tools for handling organic waste in the Karang Sidemen Village community. The community is given socialization and training on how to make an organic composting device or composter with tools and materials that are easily obtained so that the community is able to make their own composter easily, and can utilize organic waste as soil fertilizer. With this composter making training, it is hoped that the community will find it easier to compost organic materials that are easily obtained in their environment, so as to reduce the hoarding of organic waste generated by the community, and can support the Agrotourism village program to the fullest. In addition, by being able to provide compost independently, the community can further reduce their agricultural production costs so as to increase community welfare and income.

Referensi

Arham, L. H., Maharani, Y. E. P., Marwan, R. L. D. P., Sulastri, M. R., Hakim, A., Safitri, N., Yahya, A., Salsabilla, E., Jumiati, J., & others. (2024). Teknologi Pupuk Kompos Organik Sebagai Inovasi Ramah Lingkungan Untuk Menunjang Penanaman Pepaya California Dalam Mewujudkan Pertanian Maju Dan Berkelanjutan. Prosiding Seminar Nasional Gelar Wicara, 2(1), 197–200.

BPS. (2022). Statistik dan Spasial kecamatan Batukliang Utara. Koordinator Statistik Kecamatan Batukliang Utara, 5–24.

Dewi, S. B. L., Aulia, R. V., & Laily, D. W. (2024). Implementasi Pertanian Berkelanjutan dengan Memanfaatkan Limbah Pertanian menjadi Pupuk Organik Cair di Desa Musir Lor Kabupaten Nganjuk. Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia, 4(4), 1067–1076.

Kaleka, N. (2020). Pintar Membuat Kompos Dari Sampah Rumah Tangga & Limbah Pertanian Peternakan. Yogyakarta: Pustaka Baru.

Kustiyah, E., Naidir, F., Nuraliyah, A., Hasaya, H., & Ismaniah, I. (2024). Membangun Persepsi Generasi Muda Dalam Menjaga Lingkungan Dengan Cara Literasi Think Green Dengan Komposter. Journal of Appropriate Technology for Community Services, 5(2), 129–136.

Nurdiyanto, H., Kindiasari, A., Pusporini, W., & Munir, A. Q. (2024). Edukasi dan Aplikasi Teknologi Ramah Lingkungan untuk Pengurangan Jejak Karbon Rumah Tangga. Jurnal Pengabdian Dharma Wacana, 5(1), 9–16.

Setyono, B. D. H. S., Sari, S. I., Djibril, T. A., Tantrini, M., Tandela, L. R. D. T., & Nurihwani. (2023). Pelatihan Pembuatan Pupuk Cair Dengan Memanfaatkan Limbah Rumah Tangga Di Desa Tanjung Kecamatan Tanjung Kabupaten Lombok Utara. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA , 6(1), 367–371. https://doi.org/10.29303/jpmpi.v6i1.3173

Simanungkalit, R. D. M., Suriadikarta, D. A., Saraswati, R., Setyorini, D., & Hartatik, W. (2006). Pupuk organik dan pupuk hayati. Balai Besar Penelitian Dan Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian. Bogor, 312.

Sukmawati, S., Bahruddin, B., Harsani, H., Qadri, S. N., & Zamzam, S. (2024). Biochar: Kunci Sistem Produksi Jagung Berbasis Karbon di Lahan Kering.

Wiraningtyas, A., Janah, M., Zulkifli, Z., & others. (2024). Pengolahan Limbah Organik Mina Sambi Menjadi Pupuk Kompos Dengan Metode Fermentasi Di Desa Ntori Kecamatan Wawo Ntb. JURNAL REDOKS: JURNAL PENDIDIKAN KIMIA DAN ILMU KIMIA, 7(2), 65–73.

Biografi Penulis

Gagassage Nanaluih De Side, Universitas Mataram

Lisensi

Hak Cipta (c) 2024 Asih Priyati, Gagassage Nanaluih De Side, Joko Sumarsono, Sirajuddin Haji Abdullah, Endang Purnama Dewi, Wenny Amaliah, Guyup Mahardhian Dwi Putra

Creative Commons License

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Penulis yang akan mempublikasikan Artikelnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA harus menyetujui ketentuan sebagai berikut:

  1. Penulis dapat mempertahankan Hak Cipta Artikel yang akan di publikasikan dan penulis memberikan hak publikasi pertama kepada Jurnal Penabdian Magister Pendidikan IPA dengan pekerjaan secara bersamaan dan berlisensi di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional. yang memungkinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
  2. Penulis dimasukkan dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (misalnya: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkan artikel dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
  3. Penulis diizinkan dan anjurkan untuk mem-posting Artikelnya secara online (misalnya: di repositori institusional atau di website mereka - socmed) setelah diterbitkan oleh Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, hal ini bertujuan untuk mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya capaian pengutipan Artikel (H-Index) lebih banyak. (Lihat Efek Akses Terbuka).