Pengembangan Biopot Berbasis Limbah Peternakan Dan Pertanian Di Desa Sukadana, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah: Solusi Ramah Lingkungan Untuk Pengelolaan Limbah

Penulis

Endah Wahyuningsih , M. Arief Firmansyah , Meutia Sri Julianto , Ni Wayan Suci Anjani Putri , Niken Zulkarnaen , Hesti Fuji Rastuti

DOI:

10.29303/jpmpi.v7i3.9507

Diterbitkan:

2024-09-29

Terbitan:

Vol 7 No 3 (2024): Juli - September

Kata Kunci:

Sukadana Village, Village Potential, Community Empowerment, Livestock Waste

Artikel

Unduhan

Cara Mengutip

Wahyuningsih, E., Firmansyah, M. A., Julianto, M. S., Putri, N. W. S. A., Zulkarnaen, N., & Rastuti, H. F. (2024). Pengembangan Biopot Berbasis Limbah Peternakan Dan Pertanian Di Desa Sukadana, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah: Solusi Ramah Lingkungan Untuk Pengelolaan Limbah. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 7(3), 1124–1131. https://doi.org/10.29303/jpmpi.v7i3.9507

Metrik

Metrik sedang dimuat ...

Abstrak

The Community Empowerment Program (KKN PMD) of Universitas Mataram for the 2024 period is an implementation of the university's tri-dharma mission, carried out in an interdisciplinary and institutional manner with the theme of Green Economy, Advanced and Sustainable Agriculture. This program aims to empower the community of Sukadana Village in Pujut District, Central Lombok, by actively utilizing cow dung waste and reducing the use of plastic polybags in agriculture. In practice, KKN PMD participants collaborate with the local community and village government to identify existing potentials and issues, and plan the production of biopots from cow dung as a solution. The results of this activity include enhanced knowledge and skills of the community in processing livestock waste into beneficial products, such as biopots, which help reduce waste accumulation and plastic use. This program also introduces environmentally friendly agricultural methods, expected to improve agricultural productivity. Overall, the KKN PMD program in Sukadana Village successfully empowered the community and supported sustainable agriculture through the utilization of livestock waste.

Referensi

Atmojo, S. W. (2003). Peranan Bahan Organik Terhadap Kesuburan Tanah dan Upaya Pengelolaannya. Makalah disampaikan pada pidato pengukuhan guru besar Fakultas Pertanian UNS. Surakarta: Sebelas Maret University Press.

Hardjowigeno, S. (2003). Ilmu Tanah. Jakarta: Penerbit Akademika.

Nugroho, B., & Setiawan, A. (2019). Pemanfaatan Limbah Peternakan dalam Pertanian Terpadu. Jurnal Agrikultur dan Lingkungan, 7(2), 45-52.

Putri, A. D., & Hartono, A. (2021). Pengolahan Limbah Organik Menjadi Biopot Sebagai Solusi Pengurangan Sampah Plastik. Jurnal Inovasi Teknologi Lingkungan, 13(1), 23-30.

Susanto, T., & Widodo, P. (2020). Potensi Penggunaan Biopot dari Limbah Peternakan dalam Pertanian Berkelanjutan. Jurnal Pertanian Berkelanjutan, 5(3), 88-95.

Pratiwi, I., Permatasari, R., Firdausi, O. (2019).

Pemanfaatan Limbah Kotoran Ternak Sapi Dengan Reaktor Biogas Di Kabupaten Ogan Ilir. IKRAITH-ABDIMAS Vol 2 No 3 Bulan November 2019. Hal. 2-3

Budi, S. W., Sukendro, A., Karlinasari, L. (2012).

Penggunaan Pot Berbahan Dasar Organik untuk Pembibitan Gmelina arborea Roxb. di Persemaian. J. Agron. Indonesia 40 (3) : 239 - 240 (2012).

Syamsiyah, J., Herawati, A., Mujiyo. 2019.

Pemberdayaan Wanita Tani Dengan Pelatihan Pembuatan Pot Organik Dari Jerami Padi Dan Limbah Daun Bawang Merah. Journal of Community Empowering and Services 23 e-ISSN: 2579-5074. Hal. 23-24

Andriana, Yusuf. 2016. Teknologi Tepat Guna Sederhana: Pot dari Kotoran Sapi. https://yusufandriana.blogspot.com/2016/01/teknologi-tepat-guna-sederhana-pot-dari.html?m=1

Diakses Tanggal 4 Agustus 2024

Hasanan, N. P. 2023. Mengenal Sistem Biopot, Pot Organik Pengganti Polybag. https://penapijar.com/mengenal-sistem-biopot-pot-organik-pengganti-polybag/ Diakses Tanggal 3 Agustus 2024

Suhendra, Endan. 2023. ECOPOT, Pemanfaatan Limbah Kotoran Sapi untuk Dijadikan Media Tanam di Wilayah Urban. https://www.kabaralam.com/tapak/59310944560/ecopot-pemanfaatan-limbah-kotoran-sapi-untuk-dijadikan-media-tanam-di-wilayah-urban. Diakses tanggal 3 Agustus 2024

Biografi Penulis

Endah Wahyuningsih, Universitas Mataram

M. Arief Firmansyah, Universitas Mataram

Meutia Sri Julianto, Universitas Mataram

Ni Wayan Suci Anjani Putri, Universitas Mataram

Niken Zulkarnaen, Universitas Mataram

Hesti Fuji Rastuti, Universitas Mataram

Lisensi

Hak Cipta (c) 2024 Endah Wahyuningsih, M. Arief Firmansyah, Meutia Sri Julianto, Ni Wayan Suci Anjani Putri, Niken Zulkarnaen, Hesti Fuji Rastuti

Creative Commons License

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Penulis yang akan mempublikasikan Artikelnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA harus menyetujui ketentuan sebagai berikut:

  1. Penulis dapat mempertahankan Hak Cipta Artikel yang akan di publikasikan dan penulis memberikan hak publikasi pertama kepada Jurnal Penabdian Magister Pendidikan IPA dengan pekerjaan secara bersamaan dan berlisensi di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional. yang memungkinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
  2. Penulis dimasukkan dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (misalnya: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkan artikel dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
  3. Penulis diizinkan dan anjurkan untuk mem-posting Artikelnya secara online (misalnya: di repositori institusional atau di website mereka - socmed) setelah diterbitkan oleh Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, hal ini bertujuan untuk mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya capaian pengutipan Artikel (H-Index) lebih banyak. (Lihat Efek Akses Terbuka).