Vol 8 No 1 (2025): Januari-Maret 2025
Akses Terbuka
Peer Reviewed

Pemetaan Partisipatif Hutan Adat Desa Bayan

Penulis

Kornelia Webliana B , Andrie Ridzki Prasetyo , Niechi Valentino , Wihelmus Jemarut , Raj'i Waldi Juansyah , M Rijalul Gozali1, Muhammad Anwar Hadi , Ariagunawan , Wihelmus Jemarut

DOI:

10.29303/jpmpi.v8i1.9594

Diterbitkan:

2025-05-01

Unduhan

Abstrak

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat (abdimas) ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui lokasi dan luasan hutan adat di Desa Bayan sehingga dapat disusun peta wilayah hutan adat. Penyusunan peta menggunakan pendekatan partisipatif dengan melibatkan pemerintah desa, pemangku adat, perwakilan masyarakat adat, tokoh pemuda, dan masyarakat yang berbatasan langsung dengan wilayah hutan adat. Pemetaan partisipatif hutan adat Desa Bayan dilakukan sebagai langkah strategis untuk memperjelas batas wilayah, memperkuat hak masyarakat adat, dan mendukung pengelolaan hutan yang berkelanjutan. Penentuan Lokasi pengabdian menggunakan purposive sampling dengan pertimbangan : (1) Desa Bayan merupakan salah satu wilayah dengan luas hutan adat terbesar di Kabupaten Lombok Utara; (2) belum dilakukan pembaharuan data terkait luasan hutan adat sejak tahun 2005. Sumber data pada kegiatan abdimas ini terdiri dari data sekunder dan data primer, yang dikelompokan menjadi data primer berupa hasil digitasi batas wilayah, data sekunder diperoleh dari citra satelit, batas wilayah desa, profil desa dan literatur terkait. Analisis data dilakukan menggunakan perangkat lunak ArcGIS 10.8.2 untuk menghasilkan visualisasi peta wilayah hutan adat. Hasil pemetaan menunjukkan (1) Hutan Adat Desa Bayan terbagi menjadi empat wilayah yaitu : Hutan Adat Bangket Bayan, Mandala, Pangempokan, dan Tiu Rarangan; (2) total luas hutan adat Desa Bayan sebesar 82, 02 hektar. Luasan ini mengalami penurunan sebesar 1,18 ha dari hasil pemetaan tahun 2005, yang terdata sebesar 83,2 ha

Kata Kunci:

Hutan Adat, Desa Bayan, Pemetaan Partisipatif

Referensi

Aggata, V. (2021). Nilai Kearifan Lingkungan pada Tradisi Masyarakat dalam Pengelolaan Hutan Adat Bukit Penyabung di Desa Pelangas. Jurnal Sosial Sains, 1(2), 121–129.https://doi.org/10.59188/jurnalsosains.v1i2.32

Asra, R. dkk. (2020). Study of changes in Paddy Fields based on Geographic Information System in the Pangkajene Urban Area, Sidenreng Rappang District. Jurnal Galung Tropika, 9(March), 286–297. http://dx.doi.org/10.31850/jgt.v9i3.683

Boissiere, M., A.E., D., S., A., and G., S. (2019). Panduan teknis pelaksanaan pemetaan desa partisipatif. Pusat Penelitian Kehutanan Internasional (CIFOR) Center for International Forestry Research (CIFOR). DOI: 10.17528/cifor/007338

Faisal, H. N. (2015). Analisis Pendapatan Usahatani Dan Saluran Pemasaran Pepaya (Carica Papaya L) Di Kabupaten Tulungagung ( Studi Kasus di Desa Bangoan, Kecamatan Kedungwaru, Kabupaten Tulungagung ). Jurnal Agribisnis Fakultas Pertanian Unita, 11(13), 12–28. https://tinyurl.com/392k5p4s

Hapsari, H., & Cahyono, A. B. (2014). Pemetaan Partisipatif Potensi Desa (Studi Kasus: Desa Selopatak, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto. Geoid, 10(1), 99. https://doi.org/10.12962/j24423998.v10i1.705

Joko, S., & Marta, R. F. (2017). Etnografi Komunikasi Pada Tiga Generasi Anggota Perkumpulan Marga Ang Di Bagansiapi-Api. Komunikatif, 6(1), 51–59.

Marjuki, B. (2019). Penerapan Teknik Pemetaan Partisipatif Untuk Mendukung Penyusunan Basis Data Spasial Penggunaan Lahan Dan Sumberdaya Desa (Studi Kasus Desa Sendangadi, Kecamatan Mlati, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta). Seminar Nasional Geomatika, 3(February), 1. https://doi.org/10.24895/sng.2018.3-0.929

Mayasari, W. S. (2017). Efektifitas Pemetaan Partisipatif Dan Studi Tenurial Untuk Mempertegas Aset Ruang Desa Studi Kasus: Ds. Sungai Batang-Kab. Ogan Komering Ilir. Jurnal Ilmiah Geomatika, 22(2), 65. https://doi.org/10.24895/jig.2016.22-2.503

Pebrianto, R., Saputra, H., & Bakhtiar, N. (2019). Kearifan Lokal dalam Tradisi Mandi Balimau Kasai: Peran Pemangku Adat untuk Menjaga Nilai-nilai Islam di Desa Alam Panjang Kec. Rumbio Jaya Kab. Kampar Prov. Riau. JUSPI (Jurnal Sejarah Peradaban Islam), 3(1), 17. https://doi.org/10.30829/juspi.v3i1.3172

Sadali, M. I., Alfana, M. A. F., Fajar, K. I. D., & Prianggoro, A. A. (2020). Pengembangan potensi wilayah di Kecamatan Samigaluh, Kabupaten Kulon Progo melalui pemetaan potensi wisata berbasis partisipasi. Jurnal Pendidikan Geografi, 25(1), 1–16. https://doi.org/10.17977/um017v25i12020p001

Setiawati, N. A. (2018). Koordinasi Antar Instansi Dalam Inovasi Layanan Pengaduan Darurat Command Center 112 Di Kota Surabaya. Kebijakan Dan Manajemen Publik, 6(1), 1–11.

Sugiyono, P. (2011). Metodologi penelitian kuantitatif kualitatif dan R&D. Alpabeta, Bandung, 62, 70

Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methodssss). Bandung: Alfabeta.

Sugiyono, 2013, Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta.

Sumeru, A. (2016). Kedudukan Pejabat Kepala Desa dalam Penyelenggaraan Pemerintahan Desa. JKMP (Jurnal Kebijakan Dan Manajemen Publik), 4(1), 47–56. https://doi.org/10.21070/jkmp.v4i1.198

Peraturan Menteri Kehutanan Indonesia No. 21 tahun 2019, tentang Hutan Adat dan Hutan Hak

Undang-undang Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2024 tentang Desa.

Valentino, N., B, S., K, W., Prasetyo, A. R., Rijalul, M. G., MUhamad, A., and Egi Syahruanda. 2024. Studi Awal Pengembangan Tumbuhan Obat-Obatan Sebagai Destinasi Wisata Kesehatan Berbasis Biodiversitas Di Desa Karang Sidemen, Nusa Tenggara Barat. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA 7(02): 691–700.

Wardhana, Y., and Zen, R. I. 2023. Pola Koordinasi dan Komunikasi Pemerintah Kecamatan Metro Barat Dalam Penertiban Administrasi Kelurahan Mulyojati Tahun 2022. LINIMASA: Jurnal Ilmu Komunikasi 6(1): 126–132

Webliana, K. B., Jemarut, W., Ichsan, A. C., Sukma Rini, D., Valentino, N., Anwar, H., Permatasari, D., and Andrie Ridzki Prasetyo. 2024. Potential of Bayan Indigenous Peoples in Obtaining Customary Forest Management Rights in North Lombok Regency. Jurnal Multidisiplin Madani 4(8): 1152–1161. DOI: 10.55927/mudima.v4i8.9634

Wihelmus Jemarut, B, K. W., and Sari, D. P. 2023. Kajian Yuridis Tentang Masyarakat Hukum Adat Dalam Program Pessrhutanan Sosial. WIDYA KERTA: Jurnal Hukum Agama Hindu 6(2): 123–136

Biografi Penulis

Kornelia Webliana B, Universitas Mataram

Andrie Ridzki Prasetyo, Universitas Mataram

Niechi Valentino, Universitas Mataram

Wihelmus Jemarut, Institut Agama Hindu Negeri Gde Pudja Mataram

Raj'i Waldi Juansyah, Universitas Mataram

M Rijalul Gozali1, Muhammad Anwar Hadi, Universitas Mataram

Ariagunawan, Universitas Mataram

Cara Mengutip

Webliana B, K., Prasetyo, A. R., Valentino, N., Jemarut, W., Juansyah, R. W., Hadi, M. R. G. M. A., … Jemarut, W. (2025). Pemetaan Partisipatif Hutan Adat Desa Bayan. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 8(1), 229–235. https://doi.org/10.29303/jpmpi.v8i1.9594