Edukasi Gangguan Pendengaran Pada Pasien Poliklinik Di RSUD Praya

Penulis

Eka Arie Yuliyani , Ika Prasetyaningrum , I Made Arya Yogiswara , Baiq Wanda Annisa , Shafira Dyah Setyawati

DOI:

10.29303/jpmpi.v7i4.9696

Diterbitkan:

2024-12-01

Terbitan:

Vol 7 No 4 (2024): Oktober-Desember 2024

Kata Kunci:

Hearing disorders, world hearing day, health education

Artikel

Unduhan

Cara Mengutip

Yuliyani, E. A., Prasetyaningrum, I., Yogiswara, I. M. A., Annisa, B. W., & Setyawati, S. D. (2024). Edukasi Gangguan Pendengaran Pada Pasien Poliklinik Di RSUD Praya. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 7(4), 1561–1567. https://doi.org/10.29303/jpmpi.v7i4.9696

Metrik

Metrik sedang dimuat ...

Abstrak

One of the senses that plays a very important role in the hearing process is the ear. Disturbances in the hearing process can have a negative impact on a person's quality of life, including creating obstacles in communication and in some cases can cause anxiety, depression and even disruption of social interactions. Hearing loss in babies and children and teenagers will have a big impact on their daily lives, namely obstacles in children's social communication, cognitive development and emotions. This health education activity is a series of World Hearing Day events, where a campaign is carried out regarding the importance of maintaining healthy ears and hearing. The aim of this activity is to provide knowledge to the public about the importance of maintaining ear and hearing health and to urge the public to care more about ear and hearing health. The large public interest in this education can also be used as a benchmark for the success of transferring knowledge and information regarding the material presented and as input and evaluation material for similar activities in the future

Referensi

Phan, N.T., Jo-Lyn, M., Lisa, H., Bernard, W. & WHO. 2022. Media brief on #safelistening: Hearing loss: key facts, https://www.who.int/publications/m/item/media-brief-on-safelistening, diakses tanggal 26 Juni 2022.Andrew, C. 2016. Diagnosis and management of hearing loss in elderly patients. AFP, 45(6), hal 366-369.

Yuliyani, E.A., Didit, Y., Hamsu, K., Dante, Y., IGA Trisna, A., Mochammad, A. S. 2023. Skrining Pendengaran Bayi Baru Lahir Dalam Hubungannya Dengan Faktor Risiko Gangguan Dengar di RSUD Provinsi NTB. Jurnal Kedokteran Unram, 12(1), hal, 1297-1301.

Asyari, A., Hendra, P., Hafiz, A., & Rossy, R. 2020. Hubungan gangguan pendengaran dengan penurunan fungsi kognitif pada usia lanjut. Majalah Kedokteran Andalas, 43(1), hal 8–14.

Yolazenia, Asmawati, & Harianto. 2023. Pemeriksaan dan Edukasi Gangguan Pendengaran Pada Anak Panti Asuhan. Jurnal Inovasi Dan Penerapan IPTEKS, 11(1), hal140-147.

Wiryadi, I.M.R, dan Wiranadha, I.M. 2019. Gambaran hasil skrining pendengaran pada pasien dengan keterlambatan bicara & bahasa di poliklinik THT-KL RSUP Sanglah periode Januari-Desember 2017. Medicina, 50(3), hal 452-456.

Zachreini, I., Fahrizal, & Baluqia, I. P. 2023. Bersih-Bersih Telinga (BBT) dan Penyuluhan Menjaga Kesehatan Telinga di Sekolah Luar Biasa Aneuk Nanggroe, Lhokseumawe. AUXILIUM: Jurnal Pengabdian Kesehatan, 1(1), hal 17-21.

Anastasiadou S, Alkhalili Y. Hearing Loss. 2023. StatPearls [Internet]. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing. Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK542323/

Sohal, K. S., Moshy, J. R., Owibingire, S. S., & Shuaibu, I. Y. 2020. Hearing Loss in Children: A Review of Literature. Journal of Medical Sciences, 40(4), hal 149–161.

Triola, S., Haves, A., Dita, H., Rhandyka, R.,Dian, A. H. P., & Debie, A. Sosialiasi Gangguan Pendengaran pada Pasien di Rumah Sakit Islam Siti Rahmah. JURABDIKES: Jurnal Pengabdian Masyarakat Kesehatan, 1(1), hal 17-19.

Istiqomah, S. N., & Mukhlis, I. 2019. Hubungan Gangguan Pendengaran dengan Kualitas Hidup Lansia. Majority, 8(2), hal 234–239.

WHO. 2022. Media brief on #safelistening: Hearing loss: key facts, https://www.who.int/publications/m/item/media-brief-on-safelistening , diakses tanggal 2 November 2024.

Yuliani, E. A.,Kadriyan, H., Yudhanto, D., Susilawati, N. K., Prasetyaningrum, I., Rarasati, R.R.,& Pratama,L.A.H. 2023. Pelayanan Kesehatan Telinga Hidung Tenggorok Pada Masyarakat Pesisir di Wilayah Kerja Puskesmas Tanjung Karang. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 6(4), hal 1175-1179.

Mutar, R. E., & Aldoori, N. M. 2022. Causes of hearing loss and deafness among children under five years of age. International Journal of Health Sciences, 6(S8), hal 897–907.

Pusdatin. 2019. Infodatin Disabilitas Rungu. Pusat Data dan Informasi Kementerian dan Kesehatan RI, Jakarta.

Mohi, D., Sri, J., Ahmad, A. P., Andi, T. S. A., & Zulfiyah, S. 2023. Hubungan antara Penggunaan Cotton Bud dengan Serumen Obturans pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia Angkatan 2020. Fakumi Medical Journal: Jurnal Mahasiswa Kedokteran, 3(1), hal 28-35.

Yuliyani, E.A., Rika, H. S., Eva, T., & Didit, Y., Indana, E. A. 2020. Pemeriksaan Telinga Hidung Tenggorok Pada Siswa SDN 16 Mataram. Jurnal PEPADU, 1(3), hal 349-353.

Hendradewi, S., Made, S., Hadi, S., Putu, W. K., Novi, P., Dewi, P., & Destar, A. Y. 2023. Gangguan Pendengaran Akibat Bising Penggunaan Headphone/Earphone. Jurnal Pengabdian Masyarakat Medika, 3(2), hal 68-74.

Ramadhani, F.N., & Nur, R. 2022. Pemberian Edukasi dengan Leaflet Penggunaan Obat Tetes Telinga. Jurnal Pengabdian Masyarakat Farmasi : Pharmacare Society, 1(1), hal 1-5.

Biografi Penulis

Eka Arie Yuliyani, Universitas Mataram

Baiq Wanda Annisa, Universitas Mataram

Shafira Dyah Setyawati, Universitas Mataram

Lisensi

Hak Cipta (c) 2024 Eka Arie Yuliyani, Ika Prasetyaningrum, I Made Arya Yogiswara, Baiq Wanda Annisa, Shafira Dyah Setyawati

Creative Commons License

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Penulis yang akan mempublikasikan Artikelnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA harus menyetujui ketentuan sebagai berikut:

  1. Penulis dapat mempertahankan Hak Cipta Artikel yang akan di publikasikan dan penulis memberikan hak publikasi pertama kepada Jurnal Penabdian Magister Pendidikan IPA dengan pekerjaan secara bersamaan dan berlisensi di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional. yang memungkinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
  2. Penulis dimasukkan dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (misalnya: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkan artikel dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
  3. Penulis diizinkan dan anjurkan untuk mem-posting Artikelnya secara online (misalnya: di repositori institusional atau di website mereka - socmed) setelah diterbitkan oleh Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, hal ini bertujuan untuk mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya capaian pengutipan Artikel (H-Index) lebih banyak. (Lihat Efek Akses Terbuka).