Pemanfaatan Pekarangan Rumah untuk Budidaya Tanaman Hortikultura dengan Menggunakan Metode Irigasi Tetes Guna Memenuhi Kebutuhan Pangan di Desa Santong Mulia

Penulis

Muhammad Sukri , M.Najhalifanjanib , Lalu Niko Jul’Pakar , Lalu Gilang Adi Mukti , Ni Komang Ayu Partiwi Santa Yani , Ni Wayan Anindita Junindra , Nurmaulidah , Sumarni Juniati , Khofifa Makaroda , Baiq Erica Fitriani , Meri Apriana

DOI:

10.29303/jpmpi.v4i3.2029

Diterbitkan:

2022-08-29

Terbitan:

Vol 5 No 3 (2022): Juli - September

Kata Kunci:

.

Artikel

Unduhan

Cara Mengutip

Sukri, M. ., M.Najhalifanjanib, Lalu Niko Jul’Pakar, Lalu Gilang Adi Mukti, Ni Komang Ayu Partiwi Santa Yani, Ni Wayan Anindita Junindra, … Meri Apriana. (2022). Pemanfaatan Pekarangan Rumah untuk Budidaya Tanaman Hortikultura dengan Menggunakan Metode Irigasi Tetes Guna Memenuhi Kebutuhan Pangan di Desa Santong Mulia. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 5(3), 140–144. https://doi.org/10.29303/jpmpi.v4i3.2029

Metrik

Metrik sedang dimuat ...

Abstrak

Hal terpenting yang harus diperhatikan dari pengembangan Rumah Pangan Lestari (RPL) adalah bahwa ketahanan pangan nasional harus dimulai dari ketahanan pangan di tingkat rumah tangga. Artikel ini ditulis sebagai upaya untuk memaksimalkan kecukupan kebutuhan pangan rumah tangga yang merupakan program yang diinisiasi oleh Badan Ketahanan Pangan (BKP). Kemudian mengenai tujuan penulisan ini untuk meningkatkan ketersediaan, aksesibilitas, dan pemanfaatan pangan untuk rumah tangga sesuai dengan kebutuhan pangan yang beragam, bergizi seimbang, dan aman (yang mencerminkan ketahanan pangan rumah tangga); dan meningkatkan pendapatan rumah tangga melalui penyediaan pangan yang berorientasi pasar. Hasil yang didapat berdasarkan analisis penulis adalah kemampuan masyarakat desa dapat berkembang dalam bidang pertanian dan peningkatan ketahanan pangan rumah tangga

Referensi

Badan Ketahanan Pangan Kementrian Pertanian. 2018. Badan Ketahanan Pangan Kementrian Pertanian. No, Tahun, pp. 1-86, 2018.

D.N. Ayuning Tyas. 2019. Implementasi Kebijakan Program Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat.

J. Inov. Ilmu Sos. dan Polit., vol. 1, no. 1, p. 71, 2019.

K. Pertanian. 2013. Kawasan Rumah Pangan Lestari Memperkuat Ketahanan Pangan Berkelanjutan.

N. Saptana, N. Sunarsih, Dan S. Friyanto. 2013. Prospek Model Kawasan Rumah Pangan Lestari (MKRPL) dan Replikasi Pengembangan KRPL. Forum Penelit. Agro Ekon., vol.31, no.1, p.67, 2013, doi : 10.21082/fae.v31n1.2013.67-87

T. Pujiana. 2020. Implementasi dan Pengembangan Program Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) di Kabupaten Tulang Bawang Barat Provinsi Lamung. Thesis, 2020.

Mulia, D. S. (n.d.). Desa Santong Mulia. Retrieved mei rabu, 2022, from santongmulia.lombokutarakab.go.id/: https://santongmulia.lombokutarakab.go.id/first/wilayah

Lisensi

Penulis yang akan mempublikasikan Artikelnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA harus menyetujui ketentuan sebagai berikut:

  1. Penulis dapat mempertahankan Hak Cipta Artikel yang akan di publikasikan dan penulis memberikan hak publikasi pertama kepada Jurnal Penabdian Magister Pendidikan IPA dengan pekerjaan secara bersamaan dan berlisensi di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional. yang memungkinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
  2. Penulis dimasukkan dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (misalnya: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkan artikel dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA.
  3. Penulis diizinkan dan anjurkan untuk mem-posting Artikelnya secara online (misalnya: di repositori institusional atau di website mereka - socmed) setelah diterbitkan oleh Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, hal ini bertujuan untuk mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya capaian pengutipan Artikel (H-Index) lebih banyak. (Lihat Efek Akses Terbuka).