Model of Multisector And Multidimensional Approaches: An Effort to Stunting Prevention Education in Kuantan Singingi Regency, Indonesia

Authors

Yuka Martlisda Anwika , Oong Komar , Ace Suryadi , Elih Sudiapermana

DOI:

10.29303/jppipa.v10i12.10002

Published:

2024-12-31

Issue:

Vol. 10 No. 12 (2024): December

Keywords:

Approach, Multisector, Model, Multidimensional, Stunting Prevention Education

Research Articles

Downloads

How to Cite

Anwika, Y. M., Komar, O., Suryadi, A., & Sudiapermana, E. (2024). Model of Multisector And Multidimensional Approaches: An Effort to Stunting Prevention Education in Kuantan Singingi Regency, Indonesia. Jurnal Penelitian Pendidikan IPA, 10(12), 11303–11311. https://doi.org/10.29303/jppipa.v10i12.10002

Downloads

Download data is not yet available.

Metrics

Metrics Loading ...

Abstract

This study aims to determine how the multisector and multidimensional approach model is in efforts to prevent stunting in Kuantan Singingi Regency. The method used qualitative descriptive approach. The selection of informants using a purposive sample of 5 people : 1 person from the Population Control, Family Planning, Women's Empowerment and Child Protection Service (DP2KBP3A), 1 person Health Service, 1 person Health Center, 1 person the Stunting Acceleration Team (TPPS) and 1 person from the head of Posyandu. Data collection used in-depth interviews, participatory observation and documentation studies. Data analysis used qualitative analysis. The results showed that the multisector approach model was integrated from the central level, provincial level, district/city, external to village. Collaborating with the Education, Health, social, economic, agricultural, plantation sectors, etc. involving the central and regional governments, Community Institutions, community leaders and the general public. Multidimensional targets are mothers, toddlers, teenagers, prospective brides, pregnant women, children, and the elderly. The results show that stunting rates are decrease. Supporting factors are government support and an integrated stunting prevention education model with various sectors. Obstacles factors are the quality of human resources, the social culture of the local community and the stigma of stunting as negative

References

Alfedo, JK, Rahma, S., Putri, N., & Reny, I. (2023). Efektivitas Konseling Pengetahuan Ibu-Ibu Anak Todduta (Usia di Bawah Dua Tahun) tentang Stunting di Desa Kawangrejo, Kabupaten Jember, Jawa Timur. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 8(1), 103–109. https://doi.org/10.36312/linov.v8i1.1111

Almaini, A., Buana, C., Susanti, E., Sutriyanti, Y., Khoirini, F., & Mulyadi, M. (2022). Model Pencegahan Stunting Melalui Konseling Pranikah di Kecamatan Curup Kabupaten Rejang Lebong Bengkulu. Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), 5(12), 4362–4372. https://doi.org/10.33024/jkpm.v5i12.7975

Anggreni, D., Lubis, LA, & Kusmanto, H. (2022). Implementasi program pencegahan stunting di Puskesmas Dolok Sigompulon Kabupaten Padang Lawas Utara. Jurnal Histeria: Ilmu Pengetahuan Sosial dan Humaniora, 1(2), 91–99. https://doi.org/10.55904/histeria.v1i2.281

Anwika, Y. M., Komar, O., Suryadi, A., & Sudiapermana, E. (2024). Toddlers Family Assistance Model : As An Effort To Stunting Prevention Education In Kuantan Singingi District , Indonesia. Jurnal Penelitian Pendidikan IPA, 10(Special Issue), 595–603. https://doi.org/10.29303/jppipa.v10iSpecialIssue.8966

Bappenas (2009). Pedoman umum Pengembangan Anak Usia Dini Holistik-Integratif.

Bappenas (2011). Rencana Aksi Nasional Pangan dan Gizi 2011-2015, Available at: https://www.bappenas.go.id/index.php/downl ad_fi le/view/11042/3431/.

BPS. (2016). Kabupaten Kuantan Singingi Dalam Angka 2016. Kuantan Singingi: Badan Pusat Statistik Kabupaten Kuantan Singingi.

BPS. (2023). Kabupaten Kuantan Singingi Dalam Angka 2023. Kuantan Singingi : Badan Pusat Statistik Kabupaten Kuantan Singingi.

BPS. (2023). Statistik Pendidikan Kabupaten Kuantan Singingi Tahun 2023. Kuantan Singingi:Badan Pusat Statistik Kabupaten Kuantan Singingi.

BPS. (2024). Statistik Pendidikan Kabupaten Kuantan Singingi Tahun 2024. Kuantan Singingi:Badan Pusat Statistik Kabupaten Kuantan Singingi.

Ch Rosha, B., Sari, K., Sp, I. Y., Amaliah, N., & Utami, N. H. (2016). Peran Intervensi Gizi Spesifik dan Sensitif dalam Perbaikan Masalah Gizi Balita di Kota Bogor, Buletin Penelitian Pendidikan, 44(2), 127-138. https://doi.org/10.22435/bpk.v44i2.5456.127-138

Dinas Kesehatan Kuantan Singingi. (2020). Profil Dinas Kesehatan Kabupaten Kuantan Singingi Tahun 2019. Dinas Kesehatan Kabupaten Kuantan Singingi Riau.

Ginting, J. A., & Hadi, E. N. (2023). Faktor Sosial Budaya yang Mempengaruhi Kejadian Stunting pada Anak : Literature Review. Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI), 6(1), 43–50. https://doi.org/10.56338/mppki.v6i1.2911

Global Nutrition Report (2018). 2018 Global nutrition report. Global Nutrition Report. Tersedia di https://globalnutritionreport.org/reports/global-nutrition-report-2018/

Hafid, F., Nasrul, N., Nurjaya, N., Amsal, A., Nurfatimah, N., Djaafar, T., Sunuh, HS, Dewie, A., Syamsu, AF, Hadriani, H., Suswinarto, DY, Lisnawati, L., Mangun, M., Masulili, F., Nurmalisa, BE, Tempali, SR, Pangaribuan, H., Sipatu, L., Noya, F., … Suharto, DN (2022). Program Bantuan Bagi Keluarga dengan Masalah Kesehatan Sebagai Upaya Percepatan Penurunan Stunting. Poltekita: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(4), 758–766. https://doi.org/10.33860/pjpm.v3i4.1647

Instruksi Presiden RI Nomor 1 Tahun 2017 tentang Gerakan Masyarakat Hidup Sehat

Kusumawati, E., Rahardjo, S., & Sari, HP (2015). Model Pengendalian Faktor Risiko Stunting pada Anak Usia Dini (Balita) Usia Dini (TB). Kesmas: Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional, 9(3), 249. https://doi.org/10.21109/kesmas.v9i3.572

Miles, M. B. & Huberman, M. (1992). Analisis Data Kualitatif. Jakarta: Penerbit

Nawangsari, E. R., ’Izzah, Z., Salsabila, A., Soeliyono, F. F., & Ifadah, B. K. (2023). Implementasi Pemberian Makanan Tambahan (PMT) dan Kegiatan Penyuluhan Gizi sebagai Penunjang Pencegahan Stunting Desa Pabean. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Nusantara (JPkMN), 4(3), 1865–1872. http://doi.org/10.55338/jpkmn.v4i3. 1218

Notoatmodjo, S. 2012. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta

Notoatmodjo, S. (2014) Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Undang-Undang nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan, Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1992 Nomor 100, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3495

Universitas Indonesia Nawangsari, ER, 'Izzah, Z., Salsabila, A., Soeliyono, FF, & Ifadah, BK (2023). Pelaksanaan Kegiatan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) dan Penyuluhan Gizi sebagai Dukungan Pencegahan Stunting di Desa Pabean. Jurnal Pengabdian Masyarakat di Nusantara (JPKMN), 4(3), 1865–1872. http://doi.org/10.55338/jpkmn.v4i3. 1218

Pibriyanti, K., Suryono, S. and Luthfi, C. (2019) ‘Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian stunting pada balita di wilayah kerja Puskesmas Slogohimo Kabupaten Wonogiri’, Darussalam Nutrition Journal, 3(2). http://doi.org/10.21111/dnj.v3i2.3398.

Purwanti, R., Diananingrum, I., Azni, H., Savitri, RA, Rahmarani, H., & Febrianah, N. (2020). Program Bantuan Keluarga pada Balita Kurang Gizi di Wilayah Puskesmas Karanganyar Kota Semarang. Wikrama Parahita: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(2), 75–80. https://doi.org/10.30656/jpmwp.v4i2.1976

Putri, ERI, Lindayanti, TE, & Afdilah, IN (2024). Efektivitas Penyuluhan sebagai Strategi Pencegahan Stunting di Kelurahan Nyamplungan, Surabaya. Beujroh: Jurnal Pemberdayaan dan Pengabdian Masyarakat, 2(1), 128–141. https://doi.org/10.61579/beujroh.v2i1.68

Rahmawati, E., & Khusnul, Z. (2023). Bantuan Keluarga Balita dalam Pemenuhan Gizi Anak Berisiko Stunting di Dusun Cangkring Desa Pelem Kecamatan Pare Kabupaten Kediri. Jurnal Pamenang Abdimas - JAP, 1(1), 5–9. https://doi.org/ 10.53599/jap.v1i1.119

Saufi, A. (2021). Dinamika Collaborative Governance dalam Penanggulangan Stunting Ditengah Pandemi Covid-19. Prosiding Seminar Nasional Penanggulangan Kemiskinan, 1(1), 80–95. https://conference.trunojoyo.ac.id/pub/semnaspk/article/view/40/47

Septyawan, AY, Rianti, M., Irawati, P., & Utama, DA (2022). Efektivitas Konseling Dalam

Meningkatkan Pengetahuan Stunting Warga RT 14 Kelurahan Bukit Pinang Kota Samarinda. SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Progresif, 6(3), 1457. https://doi.org/10.31764/jpmb.v6i3.10606

Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif,. Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta

Wardita, Y., Suprayitno, E., & Kurniyati, E. M. (2021). Determinan Kejadian Stunting pada Balita. Journal Of Health Science (Jurnal Ilmu Kesehatan), 6(1), 7–12. https://doi.org/10.24929/jik.v6i1.1347

Wardita, Y., Kurniyati, EM, Damayanti, CN, Hannan, M., & Suprayitno, E. (2022). Model Prediksi Kejadian Stunting pada Balita Berdasarkan Faktor Pribadi Ibu dan Pola Asuh. Jurnal Keperawatan, 14(S4), 1047–1056. https://doi.org/ 10.32583/keperawatan.v14i4.580

Wicaksono, F., & Harsanti, T. (2020). Determinants of Stunted Children in Indonesia: A Multilevel Analysis at the Individual, Household, and Community Levels. Kesmas: National Public Health Journal, 15(1), 48. https://doi.org/10.21109/kesmas.v15i1.2771

Wulandari, A. (2023). Model Kirkpatrick: Evaluasi Pasca Pelatihan Kader Gerakan 'EMAS' di Yogyakarta. Pertemuan Ilmiah Tahunan Nasional Ikatan Profesi Widyaiswara Indonesia 2023 1., 51–56.

Wulandari, Aizah, S., & Wati, SE (2022). Efektivitas Penyuluhan dalam Meningkatkan Pengetahuan Ibu tentang Stunting di Posyandu Rambutan, Desa Kedak, Kecamatan Semen, Kabupaten Kediri. Prosiding Seminar Nasional Kesehatan, Sains, dan Pembelajaran, 2(1), 311. https://doi.org/10.29407/seinkesjar.v2i1.3037

Yulianie, R., Riadul Jinan, R., Elviana, N., Susilawati, E., Pratama, R., & Sinaga, Y. (2023). Pencegahan Stunting Melalui Peningkatan Pengetahuan Pada Ibu Hamil Dan Kader. Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Indonesia, 2(2).84-90.

Yunitasari, E., Pradanie, R., Arifin, H., Fajrianti, D., & Lee, B. O. (2021). Determinants of stunting prevention among mothers with children aged 6–24 months. Open Access Macedonian Journal of Medical Sciences, 9, 378–384. https://doi.org/10.3889/oamjms.2021.6106

Author Biographies

Yuka Martlisda Anwika, Universitas Pendidikan Indonesia

Oong Komar, Universitas Pendidikan Indonesia

Ace Suryadi, Universitas Pendidikan Indonesia

Elih Sudiapermana, Universitas Pendidikan Indonesia

License

Copyright (c) 2024 Yuka Martlisda Anwika, Oong Komar, Ace Suryadi, Elih Sudiapermana

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Authors who publish with Jurnal Penelitian Pendidikan IPA, agree to the following terms:

  1. Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License (CC-BY License). This license allows authors to use all articles, data sets, graphics, and appendices in data mining applications, search engines, web sites, blogs, and other platforms by providing an appropriate reference. The journal allows the author(s) to hold the copyright without restrictions and will retain publishing rights without restrictions.
  2. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in Jurnal Penelitian Pendidikan IPA.
  3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).